BANDUNG – Persib Bandung berencana untuk merenovasi dan mengelola stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Menurut manajer Umuh Muchtar, dana yang dibutuhkannya mencapai Rp 400 miliar.
“Pak Glenn pernah bicara waktu itu sampai 400 M tidak sedikit, semua akan dirombak dan diperbaiki waktu itu. Tapi sekarang tidak tahu ya, waktu itu sangat positif dan pak Glenn sudah sangat-sangat semangat waktu itu,” kata Umuh, Selasa (25/2) malam.
Namun kini Persib masih harus bersabar untuk bisa mengurusi stadion yang terletak di kawasan Gedebage tersebut. Menurut Umuh, pihaknya masih harus menunggu pembicaraan dengan Pemkot Bandung.
Ia juga menambahkan, banyak yang harus direnovasi jika Persib ingin mengelola stadion megah tersebut.
“Rp 400 miliar bukan sedikit karena sudah didaftarkan juga dan semua sudah, itu atap mau ambles jadi itu yang akan disuntik atapnya itu, kalau untuk tempat duduk semua itu aman kitapun juga dulu tidak boleh buktinya bisa sampai 60 ribu lebih kan tidak ada masalah,” katanya.
Umuh juga menjelaskan jika renovasi tersebut sudah mencangkup pergantian rumput. “Ya semua itu pokoknya nanti Pemkot tidak akan mengeluarkan biaya apapun tapi tetap akan mendapatkan keuntungan dari PT (PBB) sudah diperhitungkan nanti PT berapa dari Pemkot berapa per bulan pengeluaran tapi nanti kan hilang semua malah Pemkot akan mendapat keuntungan,” tuturnya.
Untuk sistem pembayarannya sendiri Umuh mengatakan minimal sampai 10 hingga 15 tahun. “Mungkin kalau bisa bukan per tahun, per tahun untuk biaya Pemkot atau bagaimana, tapi perawatan semua kan ditanggung sama PT. Tapi kita minimal 10 sampai dengan 15 tahun mungkin tiap tahun untuk pembayaran sewa nya,” ungkapnya.
“Ya ini kan kalau 400 miliar sudah bukan sedikit , semua sudah dihitung kemarin sudah dihitung semua pokoknya akan mewah akan taraf internasional sesuai dengan lapang klub Eropa ya,” pungkas Umuh. (bbs/tur)
