Pengelolaan 7 Terminal Belum Diserahkan ke Pemprov Jabar

BANDUNG – Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat Hery Antasari mengatakan tujuh terminal Tipe B di berbagai kabupaten/kota belum diserahkan pengelolaannya kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar

“Saat ini dari 14 terminal ini ada tujuh yang belum selesai P3D-nya (Pengalihan Personel, Peralatan, Pendanaan, dan Dokumen),” kata Hery Antasari di Bandung, Senin (12/10).

Hery menuturkan semenjak 2019, ada 14 terminal Tipe B yang ada di berbagai kabupaten/kota di Jabar dialihkan pengelolaannya ke Pemprov Jabar. Ini sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 550.22/Kep.1197/Dishub/2019 namun baru setengahnya yang dilakukan alih-kelola.

“Ada yang betul-betul belum selesai sama sekali, berita acaranya belum dibuat, seperti di Kota Bandung ada tiga, (Terminal) Ciroyom, Stasiun Hall, dan Ledeng,” kata Hery.

Selain itu, empat terminal lain yang belum tuntas P3D-nya adalah terminal di Pangandaran dan Singaparna (Tasikmalaya), serta di Losari (Indramayu) dan Pameungpeuk (Garut) dan ini berbeda dengan tujuh terminal lain yang sudah selesai P3D-nya.

“Ada tujuh yang sudah siap, artinya sudah clean and clear dari sisi P3D-nya, yaitu Leuwiliang, Cikarang, kemudian juga Cileungsi, Palabuhanratu, itu di wilayah I. Kemudian tiga lagi ada di wilayah IV Ciayumajakuningsubang, yaitu Terminal Ciledug, Indramayu, dan Sumber,” kata Hery.

Menurut dia, belum diserahkannya ketujuh terminal ke provinsi itu menjadi hambatan tersendiri bagi Pemprov Jabar, khususnya dishub, dalam melakukan pengelolaan hingga penataan.

Padahal, kata dia, di saat yang sama, pemprov ingin menjadikan terminal tipe b tersebut menjadi Terminal Juara.

Pemprov Jabar pada akhirnya belum bisa berbuat banyak untuk memoles terminal-terminal tersebut.

“Bisa dikatakan saat ini baru kita lakukan rehabilitasi ringan, sedang, dan ini tidak secara signifikan mempengaruhi fungsi, dan juga simbolisasi bahwa pemprov sudah hadir di sana untuk melakukan perubahan besar setelah dialihkan dari kota/kabupaten,” kata Hery.

Oleh karena itu, Dishub Jabar saat ini lebih bisa berkonsentrasi menangani tujuh terminal yang sudah selesai P3D-nya dan berbagai penataan dilakukan agar terminal tipe b tersebut jadi lebih baik. Sedangkan untuk tujuh terminal yang belum tuntas P3D-nya belum bisa dilakukan penataan besar-besaran.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan