Pemkab Klaim Fasilitasi Pemasaran Hasil Pertanian Sejak Pandemi

SOREANG –Sekretaris Dinas (Sekdis) Pertanian Kabupaten Bandung, Diar Hadi Kusdinar mengaku, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung telah memfasilitasi pemasaran produk pertanian sejak pandemi covid-19.

”Saat pandemi, produk para petani sudah banyak, namun pergerakan pemasaran mereka dan juga konsumennya terbatas. Untuk itu melalui Aspartan (Asosiasi Pasar Tani) kami memfasilitasi penjualan secara langsung,” katanya, dalam acara Launching Gebrak Sayuran di Pendopo Kecamatan Soreang, Senin (21/9).

Menurutnya, salah satu yang dilakukan adalah dengan membeli hasil pertanian tersebut dan membagikannya secara cuma-cuma kepada warga.

”Sebelum 17 Agustus, produk tersebut kami bagikan sebanyak 15.000 paket sayuran,” ujarnya.

Dalam pembagiannya, pihaknya melibatkan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bandung. hal itu dilakukan agar bantuan tersebut tepat sasaran.

”Kami mencoba memfasilitasi sampai ke tangan penerima manfaat, antara lain panti jompo dan masyarakat kurang mampu lainnya. Mudah-mudahan dengan melibatkan TP PKK dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga desa ini, bantuan bisa lebih cepat dan tepat sasaran, karena diketahui juga oleh para kades (kepala desa) setempat,” tandasnya.

Pada kesempatan itu, sebanyak 2000 paket sayuran, secara bertahap dibagikan kepada para penerima manfaat terdampak covid-19 di enam kecamatan.

Pelaksana tugas (Plt) Ketua TP PKK Kabupaten Bandung Haslili Lindayani L mengungkapkan, kegiatan tersebut juga bertujuan untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Bandung.

”Selain untuk warga terdampak covid, bantuan paket sayuran ini juga bertujuan membantu pemerintah dalam upaya menurunkan angka stunting. Di samping itu, juga untuk membantu para petani dalam memasarkan hasil taninya,” ucanya.

Dalam pembelian dan pemberian produk holtikultura itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung bekerjasama dengan Kementerian Pertanian (Kementan) RI melalui Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Jawa Barat.

Kegiatan tersebut rencananya akan berlangsung hingga Kamis (24/9) mendatang, paket sayuran tersebut akan didistribusikan, di antaranya ke wilayah Kecamatan Soreang, Margaasih, Bojongsoang, Baleendah, Cileunyi dan Cilengkrang.

”Untuk Kecamatan Soreang sebanyak 500 paket, sedangkan lima kecamatan lainnya masing-masing 300 paket,” pungkasnya.(yul/ziz)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan