Pejabat Harus Terbuka, Mau Informasikan Proses dan Hasil Pembangunan Pada Masyarakat

BANDUNG – Wali Kota Bandung, Oded M. Danial meminta para pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terbuka kepada publik dengan menyampaikan informasi yang baik dan benar. Hal tersebut agar warga Kota Bandung mengetahui proses dan hasil pembangunan di Kota Bandung.

”Sudah saya sampaikan bahwa setiap kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) jangan menghindar. Kalau wartawan meminta informasi, jangan menghindar. Karena itu juga untuk disampaikan kepada publik,” tuturnya di sela-sela Pelantikan Jabatan Tinggi Pratama dan Jabatan Administator di Plaza Balai Kota Bandung, Jumat 24 Juli 2020.

Dia berpesan kepada para kepala OPD juga ASN Pemkot Bandung untuk membangun Kota Bandung dengan inovasi, Kolaborasi dan Disentralisasi.

”Saya titip pesan baik kepada teman yang baru dilantik dan seluruh kepala OPD, ayo sama-sama membangun Kota Bandung ini dengan kebersamaan. Artinya kita tidak boleh menghindar, dari kerjasama dan kolaborasi media di Kota Bandung. Jelaskan apa yang mereka butuhkan. Tentu saja dengan baik dan benar serta humanis,” terangnya.

Oded yakin dengan transparan dan humanis, semua urusan teknis sampai kebijakan akan berjalan lancar.

”Maka tolong bantu secara teknis sampaikan kepada mereka. Jadi jangan menghindar. Karena itu salah satu konsekuensi menjadi pejabat. Jangan berpiki negatif. Mari bangun komunikasi yang baik,” tutur Oded.

Dia juga meminta para pejabat untuk bekerja sepenuh hati, ikhlas, jujur dan displin.

”Saya terima amanah dari masyarakat untuk membawa Kota Bandung menjadi lebih baik lagi ke depannya. Ini amanah bersama. Saya minta pejabat yang dilantik hari ini bekerja sepenuh hati, jujur disiplin dan kerja keras. Persoalan yang dihadapi kali ini tidak ringan. Ini menyangkut kepentigan bangsa khususnya Kota Bandung,” ujarnya.

Dia menegaskan, para pejabat memiliki tugas utama melayani masyarakat. Maka dari itu para pejabat harus kreatif berinovasi untuk memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat.

”Ditangani secara kreatif oleh para pejabat publik yang tugas utamanya adalah melayani masyarakat,” katanya.

”Para pejabat jangan bersifat pasif. Jangan hanya lebih banyak diam di kantor atau hanya sekedar memerintah anak buah. Tetapi tampil di depan bekerja keras memberikan contoh baik bagi bawahannya,” imbuhnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan