Pasar Tradisional Harus Bangkit

BANDUNG – Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum bersama Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Provinsi Jabar merumuskan langkah-langkah dalam program kerja APPSI Jabar lima tahun ke depan.

Uu berharap para pedagang pasar bisa mengubah paradigma agar pasar tradisional terus bertahan di tengah disrupsi.

“Yang biasa identik dengan becek dan bau itu harus dihilangkan oleh pedagang pasar itu sendiri,” kata Uu melalui Webiner, Minggu (4/10).

Selain itu, kata dia, pedagang pasar juga harus menjalin komunikasi dengan pemerintah agar kebijakan yang ada bermaslahat bagi masyarakat. “Dengan kolaborasi, pemerintah bisa paham apa yang diinginkan (pedagang pasar),” katanya.

Iapun mengajak masyarakat untuk tetap berbelanja di pasar tradisional atau warung kecil di lingkungannya untuk menguatkan ekonomi kerakyatan sehingga perputaran uang di masyarakat terus terjadi.

Adapun di tengah pandemi global Covid-19, sambung dia, bahwa hal itu bukan halangan bagi pedagang pasar untuk tetap berjualan. Asalkan, para pedagang taat menerapkan protokol kesehatan.

“Jangan sampai (pandemi) Covid-19 jadi alasan untuk tidak meningkatkan produktivitas. Silahkan pedagang berusaha, tetapi tetap dengan protokol kesehatan,” ajaknya.

Sementara itu, Ketua DPW APPSI Jabar Nandang Sudrajat mengatakan, target APPSI Jabar dalam lima tahun ke depan yakni meningkatkan nilai transaksi di pasar tradisional.

Meski begitu, ia tak memungkiri ada sejumlah persoalan yang harus dikendalikan. “(Masalah) paling mendasar adalah permodalan, infrastruktur tidak memadai, menajemen lemah, dan SDM lemah. Harus betul-betul dirumuskan bagaimana pedagang pasar bisa berdaya saing tinggi,” kata Nandang.

Ia pun mengajak masyarakat untuk berbelanja di pasar tradisional atau warung-warung kecil agar ketahanan ekonomi lokal tetap terjaga sehingga perekonomian bisa meningkat.

“Masyarakat diimbau untuk berbelanja ke pasar. Tujuannya agar perputaran dan ketahanan ekonomi tetap stabil apalagi di tengah pandemi seperti sekarang ini,” pungkasnya. (mg1/drx)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan