Oded Instruksikan DPU Cari Penyebab Banjir

BANDUNG– Hujan yang mengguy­ur Kota Bandung pada Jumat (24/01/) malam menyebabkan banjir di be­berapa lokasi. Di antaranya yaitu RW 03 dan tiga cluster di Perumahan Bumi Adipura Kelurahan Rancabo­lang, Kecamatan Gedebage.

Wali Kota Bandung, Oded M. Da­nial mengunjungi lokasi banjir ter­sebut yang dinilai lebih tinggi dari biasanya. Ia menduga karena ber­bagai faktor, terlebih surutnya air juga sangat lamban.

Mang Oded, sapaan akrabnya, langsung meninjau dan menyapa warga terdampak banjir yang di­temuinya dan memberikan sembako kepada warga tersebut.

“Di sini (RW 03 Kelurahan Ranca­bolang) ada musibah banjir yang di luar kebiasaan, dengan tinggi selutut. Baru terjadi hari ini, warga juga menyampaikan seperi itu tadi,” katanya usai peninjauan.

Menurutnya, informasi yang di­dapat di RW 03 dari 259 KK yang tinggal di daerah tersebut ada 1100 warga yang terdampak banjir. Ia pun menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) untuk mencari tahu penyebabnya.

“Saya sudah minta Kadis PU men­cari penyebabnya. Karena baru pert­ama kali seperti ini, katanya banyak faktor penyebab, bisa jadi ini alihan dari daerah Sapan, karena airnya le­bih besar lagi di sana,” ungkapnya.

“Nanti akan dikoordinasikan juga dengan Pemerintah Kabupaten Bandung, KCIC (PT Kereta Cepat Indonesia China) juga. Informasinya juga di Sungai Cinambo sudah satu bulan baru normalisasi aliran airnya lancar, tapi kok bisa banjir seperti ini,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pe­kerjaan Umum (DPU) Kota Bandu­ng, Didi Ruswandi mengatakan, penyebab banjir di daerah tersebut faktor utama hujan tahun ini yang besar dengan durasi pendek, se­hingga datangnya sekaligus.

“Informasinya juga dari BMKG puncak hujan sampai Februari, di­prediksi mulai Maret tidak terlalu besar. Saya sudah berkeliling di Sapan juga sudah penuh dengan air,” ucapnya.

Menurut Didi, di wilayah tersebut juga sedang ada proses pembangu­nan kerata api cepat Jakarta-Ban­dung. Tapi dengan curah hujan yang deras, itu lebih berpengaruh untuk penyebab terjadinya banjir.

Didi pun menceritakan ada bebe­rapa lokasi yang asalnya kebun, sekarang dibangun rumah bisa jadi faktor penyebab banjir, serta ada beberapa irigasi kecil yang tidak sengaja tertutup oleh proses pem­bangunan, namun saat ini sudah dibuka dan lancar kembali.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan