CIMAHI – Lurah Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi, Achmad Suparlan mengkonfirmasi bahwa dirinya positif terpapar Corona Virus Disease (Covid-19) berdasarkan hasil swab.
Kepastian itu didapatnya akhir pekan lalu, dan kini tengah menjalani isolasi di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jawa Barat, Jalan Kolonel Masturi, Kota Cimahi.
“Iya betul (positif Covid-19). Ini lagi di BPSDM,” terang Achmad saat dihubungi, Senin (9/11).
Awalnya, ungkap Achmad, ia merasakan tidak enak badan dan flu, setelah sebelumnya ikut dalam berbagai kegiatan. Termasuk dalam pelaksanaan rapid test massal terhadap warga dan kader di Kelurahan Cibeureum.
Dimana dalam rapid test ada puluhan yang reaktif, kemudian ditindaklanjuti dengan swab test. Hasilnya, ada beberapa orang yang terkonfirmasi positif terpapar virus korona.
“Mungkin kondisi lagi kuirang sehat, flu biasa, badannya sedikit anget. Imunnya juga jelek,” ungkap Achmad.
Untuk saat ini, Achmad mengaku kondisinya sudah membaik. Ia berharap bisa segera pulih dan bisa beraktifitas seperti biasanya. “Mudah-mudahan gak lebih dari 14 hari dan hasilnya nantinya negatif,” tandasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Cimahi, drg. Pratiwi mengatakan, etelah diketahui positif, kemudian petugas melakukan tracing kontak erat dan pembersihan di sekitar kelurahan dengan penyemprotan disinfektan.
Semua kontak erat, khususnya keluarga dan pegawai Kelurahan Cibeureum hari ini menjalani swab tes. “Hari ini kita ada swab untuk kontak erat. Ada pegawai dan keluarga,” kata Pratiwi.
Untuk pelayanan terhadap masyarakat sementara dilakukan terbatas. Berdasarkan pantauan, warga yang ingin meengurus berbagai keperluan tidak diperkenankan untuk masuk ke dalam ruangan.
Mereka hanya dilayani seorang petugas yang keluar masuk ruangan menemui masyarakat. “Mudah-mudahan hasilnya besok keluar dan negatif semua. Kalau hasilnya negatif pelayanan normal lagi,” pungkasnya. (mg4/yan)
