La Liga : Barca Tunggu Keajaiban, Madrid Butuh 8 Poin Kunci Gelar

JAKARTA – Barcelona belum menyerah dalam perburuan gelar La Liga 2019/2020. Memang, sangat sulit mengejar Real Madrid, namun Raksasa Catalan berharap akan ada keajaiban yang terjadi.

Madrid yang mengalahkan Athletic Bilbao pada jornada ke-34 saat ini unggul empat angka atas Barcelona. Karena hanya tersisa empat pertandingan lagi, Madrid yang saat ini mengoleksi poin 77 hanya membutuhkan delapan angka lagi untuk mengunci gelar.

Dengan poin 85, Madrid tidak mungkin lagi tergusur dari takhta La Liga. Barcelona sebenarnya bisa menorehkan poin sama jika mampu menyapu bersih seluruh laga terakhir mereka. Akan tetapi, Barca tidak bisa mengudeta Madrid karena kalah head to head.

Kalau melihat jadwal sisa, Madrid harusnya tidak akan kesulitan memburu delapan angka itu. Dari empat laga mereka, Los Blancos hanya akan berhadapan dengan Deportivo Alaves, Granada, Villareal, serta Leganes. Praktis dari empat pertandingan itu, hanya Villareal yang bisa menjadi pertandingan berat bagi anak asuh Zinedine Zidane.

Namun, Madrid tetap akan dijagokan lantaran laga itu berstatus partai kandang mereka. Tetapi, Barcelona yang diprediksi bisa mengalahkan Espanyol, Real Valladolid, Osasuna, dan Alaves tak ingin menyerah. Mereka bertekad terus berjuang sambil berharap sang musuh bebuyutan akan tergelincir dalam tiga pertandingan.

Tekad itu bahkan disuarakan langsung Presiden Barca, Josep Maria Bartomeu. Pasca kemenangan 4-1 atas Villareal di di Estadio de la Cerámica, Bartomeu mengatakan mereka akan terus berjuang mempertahankan gelar. ”Kami akan terus berjuang untuk liga sampai akhir,” katanya di situs resmi klub.

Pelatih Barcelona, Quique Setien menyuarakan tekad senada. Menurutnya, mereka hanya perlu menyelesaikan pekerjaan lalu melihat apa yang akan terjadi di akhir musim. ”Kami harus terus menambahkan poin dan kami akan melihat apa yang terjadi,” tuturnya.

Sementara bek Barcelona, Gerard Pique juga memastikan pemain akan bertarung habis-habisan untuk mengejar Madrid. ”Kami tidak suka berada di belakang dan kami akan berjuang untuk membalikkan situasi. Berada di klub ini berarti bertarung sampai akhir,” pungkasnya. (dbs/rus)

Tinggalkan Balasan