KONSER tunggal penyanyi Raisa Andriana yang direncanakan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SU GBK) batal dilaksanakan pada tahun ini. Hal itu seiring adanya surat pemberitahuan dari Pemprov DKI Jakarta kepada Juni Records bahwa konser tak bisa dilaksanakan.
Dalam jumpa pers yang digelar secara virtual Selasa (8/9), Raisa mengucapkan permohonan maaf kepada semua pihak yang sudah membantu persiapan konser tunggalnya. Dia juga meminta maaf kepada penggemar yang sudah membeli tiket dan berharap dapat menikmati konser tunggalnya.
Suara Raisa terdengar bergetar saat mengungkapkan permohonan maaf tersebut. Dia terlihat sedih konser tungalnya batal terlaksana di tahun ini.
“Terima kasih banyak kepada yang sudah dukung dari kemarin. Bagi semua yang mengharapkan konser ini terjadi, mohon maaf yang sebesar-besarnya kita belum bisa bertemu. Mudah-mudahan kita bisa bikin konser setetah pandemi dan bisa menikmati konser tanpa harus cemas,” ungkap Raisa.
Persiapan konser tunggal Raisa yang menandai 10 tahun berkarya sejatinya sudah dipersiapkan sejak sekitar 2 tahun silam. Persiapan benar-benar digenjot sejak sekitar 9 bulan belakangan. Sayangnya, konser yang sudah dipersiapkan secara matang urung terlaksana akibat pandemi Covid-19.
CEO PT Juni Suara Kreasi Adryanto Pratono alias Boim mengakui terdapat kerugian secara materi dialami pihak promotor dengan dibatalkannya konser tunggal Raisa. Namun dia tidak menyebutkan nominal. Kendati demikian, Boim mengaku tetap bangga sudah mempersiapkan gelaran konser ini dengan baik meskipun pada akhirnya takdir berkata lain.
“Kerugian sih pasti karena persiapan hampir 2 tahun ini kita lakukan. Karena ini bukan sekedar konser tapi ini adalah movement. Terlepas dari kerugian materil, saya bersama Juni Record tetap bangga,” ungkapnya.
Dengan dibatalkannya konser Raisa, pihak promotor memutuskan untuk mengembalikan semua dana secara full bagi orang-orang yang sudah membeli tiket konser tunggal Raisa. “Full refund dipotong biaya admin,” ujarnya.(jp/sri)