Jumlah Swab Test di Cimahi Lampaui Standar WHO

CIMAHI – Wali Kota Cimahi, Ajay Muhamad Priatna mengklaim jika sejauh ini Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi sudah melakukan swab test kepada warganya sebanyak satupersen dari jumlah penduduk. Sehingga Cimahi menjadi satu –satunya kota yang sudah memenuhi standar WHO dalam melakukan swab test.

”Ada kabar baik dari Kota Cimahi . Gubernur Jawa Barat mengatakan bahwa hanya Kota Cimahi yang sudah memenuhi standar WHO pelaksanaan Polymerase Chain Reaction (PCR)” yaitu 1 persen,” kata Ajay di Kediamannya, usai melaksanakan rapat koordinasi penanganan Covid-19 bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopmida) Kota Cimahi, Selasa (15/9).

Ajay menyebutkan, sejauh ini pihak Pemkot melalui Dinas Kesehata (Dinkes) sudah melakukan swab test terhadap 1,5 persen di Kota Cimahi.

”Semakin banyak kami melakukan Swab, itu akan linear dengan bertambahnya jumlah orang yang terkonfirmasi positif .” sebutnya.

Oleh karena itu, Ajay menganggap wajar jika kasus positif covid-19 di Cimahi meningkat dan harus kembali ke status zona merah.

”Lebih baik seperti itu, daripada gak ketauan, tau tau semua terkena virus,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Cimahi, drg. Pratiwi menambahkan, jika warga yang sudah dilakukan tes usap sekitar 1,5 persen jumlah penduduk sebanyak 600 ribu jiwa lebih.

”Jadi kalau dihitung ada 9.458 orang. Mereka (yang di swab) dari mulai warga, ASN hingga guru dan tenaga medis,” imbuhnya.(mg3/ziz)

Tinggalkan Balasan