JQH Jabar Optimis 2020 Bisa Rekrut 4.500 Hafidz.

Sementara itu, Sekretaris Jamiyyatul Qurra wal Huffazh (JQH) Jabar, Ali Khosim menjelaskan bahwa pada program Sadesha tersebut mempunyai dua program. Yang pertama program pemberdayaan, dan kedua program beasiswa.

“Kalau program pemberdayaan itu ditunjukan kepada para hafidz yang memang sudah berkiprah di masyarakat. Jadi nanti mereka punya tugas mengenalkan dan membimbing masyarakat dalam pembelajaran Al-Quran khususnya dalam bidang tahfid. Sementara program beasiswa itu usianya untuk siswa SMA dan Kuliah sehingga nanti secara bertahap akan diikutsertakan dalam pemberdayaan jika hafalannya bertambah,” jelas Ali.

Ali berharap peserta yang hafidz yang sudah mempunyai wawasan Al-Quran yang bagus itu bisa membantu pemprov dalam hal memberikan pencerahan kepada masyarakat bagaimana pemahaman Islam yang sesungguhnya .

“Sehingga diharapkan nanti di masyarakat dalam hal ini tidak mudah terpropokasi, tidak mudah terbawa kelompok-kelompok yang tidak sesuai dengan misi Islam yang sesungguhnya,” pungkasnya. (mg1/drx)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan