Liburan di Masa Pandemi Covid-19 Kebun Binatang Bandung Ramai Dikunjungi Wisatawan

BANDUNG – Bandung Zoological Garden (Bazoga) masih menjadi salah satu destinasi wisata favorit Wisatawan. Selama tiga hari berturut-turut, Bazoga sudah disambangi lebih dari 3.000 pengunjung

Humas Bazoga Sulhan Syafi’i mengatakan, jumlah pengunjung saat ini masih tetap tidak sebanding ketimbang saat sebelum penutupan karena adanya pandemi covid-19.

“Kalau ketimbang sebelum covid-19 tidak sebanding. Sebelum tutup covid, seharinya bisa 6.000 pengunjung. Tapi kalau sekarang mah kaya tadi 1.100 lebih, kemarin 2.100 (Kamis), Rabu 900,” ujar Sulhan saat dihubungi, Sabtu (31/10).

Para pengunjung baik anak maupun orang tua turut menikmati liburan panjangnya dengan melihat sekitar delapan ratus koleksi satwa di Bazoga. Selain dari dalam kota Bandung, Sulhan mengatakan banyak pula pengunjung yang berasal dari luar kota.

“Banyak family (yang datang), lokal Bandung 40 persen, sisanya turis dari Jakarta, Jogja, dan lain-lain. Target kita lima hari libur 6.000 orang,’’ kata dia.

Tetap menerapkan SOP 30 persen dari kapasitas keseluruhan,” sambungnya.

Namun di tengah pandemi ini pengunjung Bazoga diimbau mematuhi protokol kesehatan selama berada di kawasan Bazoga agar terhindar dari covid-19. “Protokol kesehatan tetap diberlakukan seperti biasa, mulai dari masuk cuci tangan pakai sabun air mengalir, pakai masker, dicek suhu, antri berjarak,” tegasnya.

Sulhan mengatakan, semua pengunjung harus mematuhi semua aturan yang berlaku. Termasuk protokol kesehatan yang wajib dilaksanakan oleh setiap wisatawan yang berkunjung.

“Tentu kita terapkan protokol kesehatan karena itu harus. Seperti di pintu masuk, setiap pengunjung diukur suhu tubuh, mencuci tangan, menjaga jarak dan melakukan antrian,” kata tuturnya.

Menurutnya, Bazoga terus mengingatkan wisatawan pentingnya menerapkan protokol kesehatan. Imbauan itu dilakukan melalui pengeras suara yang telah tersebar.

Para pengelola pun turut mengingatkan semua pengunjung untuk mentaati tanda yang telah dibuat. Seperti di area kandang binatang, wisatawan harus menjaga jarak dengan yang lain.

“Kita terus lakukan imbauan kepada pengunjung pentingnya protokol kesehatan. Ketika berada di dekat kandang, mereka harus berjaga jarak. Minimal dalam satu jam sekali, kita imbau,” ungkap Sulhan.

Tak hanya melalui pengeras suara, imbauan pun dilakukan secara langsung. Mulai dari karyawan, hingga petugas keamanan yang setiap saat melakukan patroli di area Bazoga.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan