Ferdinand Sinaga Ingin Came back

BANDUNG – Pelatih Persib, Robert Alberts, menegaskan tidak akan merekrut pemain di jendela transfer kali ini. Terlebih kompetisi Liga 1 2020 belum jelas kapan kembali digelar.

Akan tetapi ia mengungkapkan ada mantan pemainnya yang sangat ingin kembali ke Persib, yakni Ferdinand Alfred Sinaga, namun terganjal aturan yang harus dihormati Persib soal perekrutan pemain di jendela transfer.

Jendela transfer untuk pemain asing yang awalnya dibuka pada Desember, ternyata dibuka lebih cepat oleh PSSI pada September, apabila kompetisi bergulir Oktober lalu.

“Tidak (merekrut pemain), karena kembali pada aturannya, sudah sangat jelas dijelaskan bahwa di transfer window yang seharusnya dibuka Desember, hanya bisa mendatangkan pemain asing,” kata eks pemain Ajax Amsterdam itu dilansir dari republikbobotoh.com, pada Rabu (21/10).

Selain itu, setiap tim tidak bisa merekrut pemain di level kompetisi yang sama. Sehingga banyak pemain lokal yang pindah hanya bisa turun kasta ke tim Liga 2 atau dari tim Liga 2 pindah ke Liga 1.

Robert mengatakan, beberapa waktu lalu sebenarnya ada satu pemain, yakni Ferdinand Sinaga yang sudah menjalin komunikasi dengan Persib. Bahkan pemain yang pernah membela Panji Biru pada tahun 2013-2014 itu telah menjadi komunikasi dengan cukup intens karena pemain asal Cicalengka itu sangat ingin kembali ke Persib.

Akan tetapi keinginan pemain berusia 32 tahun itu harus terhalang aturan dari PSSI. Sehingga ia memilih hijrah ke Medan untuk membela PSMS Medan.

“Ferdinand Sinaga, dia ingin datang ke Bandung tapi tidak bisa karena itu dari Liga 1 ke Liga 1, jadi dia pergi ke Medan di Liga 2. Tetapi kami mengikuti aturannya,” kata pria berusia 65 tahun tersebut.

Seharusnya tidak ada transfer window

Namun yang jadi perhatiannya saat ini, banyak tim yang mendatangkan pemain asing meski masa depan kompetisi dan jendela transfer belum ada kejelasan.

Tentunya ini menjadi pertanyaan besar untuk Robert soal keberanian tim lain ketika menerima seleksi pemain asing.

Terlebih ia sempat mendengar banyak klub menjerit karena tidak bisa membayar gaji saat kompetisi ditunda. Oleh karena itu ia meminta kejelasan terkait masa depan kompetisi serta jendela transfer musim ini.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan