Dukung Penerapan Protokol Kesehatan, Grab Jalin Kerja Sama dengan Dishub Kota Bandung

Selama masa pandemi COVID-19, Grab sudah menghadirkan lebih dari 40 program dan inisiatif untuk membantu mitra, UMKM, petugas medis dan masyarakat di tengah pandemi bertajuk #TerusUsaha. Khusus di Bandung, Grab juga menghadirkan Program ‘Tetep GrabKeun Weh’ untuk terus menghadirkan solusi dan kemudahan beraktivitas saat masa Adaptasi Kebiasaan Baru di Bandung. Program ini mencakup:

1) Cara Baru Beraktivitas

Mengapresiasi pengguna jalan yang mematuhi protokol kesehatan, bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Kota Bandung.
Menghadirkan layanan GrabProtect: armada khusus pertama di Indonesia yang memberikan perlindungan ekstra bagi mitra pengemudi dan pelanggan berupa partisi dari plastik tebal untuk keamanan perjalanan dalam armada GrabCar dan GrabBike.

2) Cara Baru Kirim Barang

Menghadirkan layanan GrabExpress Same Day: layanan baru dari GrabExpress di kota Bandung yang menawarkan tarif lebih terjangkau dengan skema tarif tetap.
Menghadirkan layanan GrabExpress Antar Kota: bekerja sama dengan layanan Ninja Xpress, GrabExpress sudah dapat melayani pengiriman dari kota Bandung ke seluruh area di wilayah Indonesia.
Bekerja sama dengan beberapa pusat perbelanjaan di Bandung untuk mendukung program pemerintah untuk tidak bepergian dan dapat berbelanja dari rumah saja.

3) Cara Baru Ngenyangin Perut 

Layanan GrabFood mengajak masyarakat Bandung untuk mencicipi beragam Paket Siap Masak dari mitra restoran terbaik di Bandung yang terdapat di dalam aplikasi Grab.

4) Cara Baru Masakin Keluarga 

Melalui layanan GrabMart, Grab memberikan solusi untuk berbelanja berbagai bahan masakan secara mudah, cepat dan tanpa harus keluar rumah namun dijamin tetap segar karena sejam sampai di tujuan.

Center for Strategic and International Studies (CSIS) dan Tenggara Strategics telah merilis sebuah studi yang menunjukkan kontribusi ekonomi pekerja lepas dan UMKM melalui platform digital Grab yang mencapai Rp10,1 triliun di Jawa Barat pada tahun 2019. Di bulan Januari 2020 studi lain dirilis di kota Bandung dan menemukan bahwa Grab tidak hanya menawarkan peluang ekonomi yang lebih baik bagi pekerja informal (yang merupakan 56,5% dari total tenaga kerja Indonesia), tetapi juga meningkatkan pertumbuhan bisnis kecil dan menciptakan lapangan pekerjaan di luar platform Grab, serta meningkatkan kualitas hidup mitra sebesar 11%.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan