“Karena bantuan itu sangat jauh dengan apa yang diharapkan, diharapkan itu bukan tidak cukup bantuannya tetapi distribusi atau alokasi nya, itu hasil pantauan di dinas sosial,” ungkapnya
Kendati demikian, pihaknya menyarankan kepada Gubernur Jawa Barat untuk turun langsung kelapangan supaya busa mengecek secar langsung tidak menerima data-data saja.
“Dilapangan terjadi seperti itu, bukan hanya satu desa atau dua desa saja, saya sudah masuk ke beberapa daerah karena memang tugas saya mengecek dilapangan secara langsung,” tegasnya.
“Minta diundur sampai batas waktu yang tidak bisa ditentukan demi terjadinya solidaritas, demi terjadinya ke tentraman masyarakat karena akan berdampak jika pembagian itu tidak tidak merata,” pungkasnya. (mg1/yan)