Bek City Tersandung Pesta Seks

INGGRIS– Nasib naas menimpa bek Manchester City, Kyle Walker. Di tengah masa karantina akibat virus korona, Walker malah bersantai dan menghelat pesta seks bersama dua wanita panggilan di apartemen pribadinya.

Pesta terlarang itu diungkap oleh Koran The Sun pada laman utamnya, Sabtu (4/4) pagi. Dalam laporannya, koran berbasis di London itu mengungkapkan Walker dan seorang teman telah mengundang dua wanita itu ke apartemennya di Cheshire pada Selasa malam, 31 Maret 2020.

Ironisnya, sebelum kejadian itu, Walker meminta 1,5 juta pengikutnya di Twitter untuk mematuhi masa karantina selama Inggris melakukan Lockdown.

“Saya meminta tolong semuanya tetap di rumah, menjaga satu sama lain melalui masa sulit ini. Kita harus menjaga orang yang dicintai tetapi tidak mengunjungi mereka,” kata bek kanan yang menjadi andalan Three Lions, sebutan tim nasional Inggris itu.

Dilansir dari The Guardian, wanita yang dikencai Walker bernama Louise McNamara,yang mengaku meninggalkan apartemen Walker sekitar pukul dua pagi pada Rabu. Gadis 21 tahun itu mengatakan bahwa ia dibayar kontan GBP 2.200 atau sekitar Rp 44 juta untuk kencan semalamnya.

“Saya bekerja dengan agensi di Manchester. Saya mendapat pesan dari bos saya yang mengatakan klien kelas atas sedang mencari seseorang yang berkelas,” ujarnya.

Seorang juru bicara City mengatakan, pihaknya mengonfirmasi dan akan menelusuri atas pelanggarannya tersebut. “Pesepakbola adalah panutan dunia dan staf dan pemain kami telah bekerja untuk mendukung upaya karantina ini berhasil. Tindakan Kyle dalam hal ini telah secara langsung bertentangan dengan upaya ini. Kami kecewa mendengar tuduhan itu, perhatikan pernyataan cepat dan permintaan maaf Kyle, dan akan melakukan prosedur disiplin internal,” paparnya.

Dalam rilisnya, Kyle Walker mengaku bersalah dan meminta maaf atas perbuatannya tersebut. “Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk mengeluarkan permintaan maaf publik atas pilihan yang saya buat pekan lalu,” kata Walker dalam sebuah pernyataan.

“Saya mengerti bahwa posisi saya sebagai pemain sepak bola profesional memikul tanggung jawab menjadi panutan. Karena itu, saya ingin meminta maaf kepada keluarga, teman, klub sepak bola, pendukung, dan publik karena mengecewakan mereka,” lanjutnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan