Antisipasi Penyebaran Covid-19, Dinkes Gelar Rapid Test di Terminal

BANDUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung turut mengantisipasi penyebaran covid-19 saat momen libur panjang dengan melakukan rapid test terhadap wisatawan di terminal.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Rita Verita mengatakan, pihaknya hanya menyediakan pelayanam rapid test bagi wisatawan yang tiba di dua terminal, yakni Terminal Cicaheum dan Terminal Leuwipanjang.

“Rapid tes hanya untuk di dua terminal,” ujar Rita saat dihubungi, Sabtu (31/10).

Ia menjelaskan, pelaksanaan rapid test tidak berlaku bagi semua wisatawan yang tiba di dua terminal tersebit. “Kami merapid yang suhu badannya 38 derajat celcius, (hingga Jumat) hanya ada satu orang dan non reaktif hasilnya,” jelas Rita.

Ia menuturkan, wisatawan yang datang ke kota Bandung diwajibkan untuk menerapkan protokol kesehatan. Adapun untuk tempat yang sudah diberikan relaksasi, Rita mengimbau agar selalu mengetahui aturan adaptasi kebiasaan baru (AKB) yang diperketat.

Sementara itu, ia mengatakan rapid test tidak berlaku di mal. Berdasarkan perjanjian dengan Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung, rapid test hanya dilakukan di terminal.

“Rapid test memang perjanjian seperti itu, jadi hanya untuk di terminal saja. Mal dan lain-lain tidak disediakan Pemkot Bandung,” ungkapnya

Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana juga sempat meminta para pengelola sektor ekonomi yang sudah dilonggarkan selama AKB diperketat seperti hotel, restoran, dan tempat hiburan, untuk sebisa mungkin tidak melanggar aturan.

“Wisatawan yang akan datang harus juga tertib dan ingat protokol kesehatan. Kalau dalam kondisi sakit ada baiknya tidak datang ke Kota Bandung,” kata dia.

Ia juga turut mengimbau para wisatawan untuk saling mengetahui kondisi kesehatan anggota keluarganya yang ikut berwisata ke Kota Bandung.

“Saya juga mengimbau, wisatawan yang datang ke Bandung kalau enggak sehat lebih baik jangan datang ke Bandung, kemudian kalau bisa kendaraan yang sama saling tahu bahwa di mobil itu semua sehat dan saat wisatawan datang ke tujuan patuhi protokol kesehatan,” tuturnya. (mg7/yan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan