NGAMPRAH – Untuk mengisi posisi Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan yang hingga saat ini kosong dan Kepala Dinas Perhubungan yang sudah memasuki masa pensiun, Pemkab Bandung Barat laksanakan seleksi terbuka.
Proses seleksi terbuka untuk tiga posisi kepala dinas tersebut dibuka mulai dari penerimaan berkas, seleksi administrasi dan penelusuran rekam jejak, assesment, dan seleksi kompetensi bidang seperti gagasan tertulis hingga wawancara.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) KBB, Asep Ilyas mengatakan sebanyak 14 orang lolos dalam tahapan seleksi terbuka tersebut.
Untuk saat ini proses open bidding di Pemda KBB sudah memasuki tahap wawancara bagi 14 peserta tersebut dan akan dilanjutkan ke tahapan lainnya.
“Senin pekan depan kita akan melakukan wawancara para peserta yang jumlahnya 14 orang,” ujar Asep saat dihububungi melalui sambungan telepon, Kamis (28/5).
Total pendaftar dalam proses open bidding untuk tiga JPTP ini hanya 16 orang. Namun dari pendaftar tersebut, dua orang dinyatakan gagal dalam proses seleksi sebelumnya karena tidak memenuhi persyaratan.
“Dari jumlah total 16 pendaftar ada 2 orang yang gagal dalam tahapan proses seleksi awal. Jadi sampai saat ini ada 14 yang lolos hingga tahap wawancara,” terangnya.
Berdasarkan jadwal awal, pelantikan rencananya akan dilaksanakan 5 Juni 2020 bagi Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan. Khusus untuk Kepala Dinas Perhubungan akan dilaksanakan pada 1 September 2020.
“Pelantikannya berbeda jadwal karena Kepala Dinas Perhubungan baru akan pensiun pada bulan Agustus dan saat ini beliau masih menjabat,” bebernya.
Berdasarkan aturan, pemerintah daerah diperbolehkan melaksanakan seleksi terbuka meskipun saat ini jabatannya masih terisi.
“Yang bersangkutan (Kadishub) masih menjabat, tapi kita melaksanakan open bidding diperbolehkan. Jadi ketentuannya, setelah yang sebelumnya pensiun, peserta yang lolos bisa langsung dilantik,” katanya. (mg6/yan)