Vizcarra Kembali Siap Tempur

BANDUNG– Setelah dilan­da cedera cukup lama, Esteban Vizcarra sudah kembali ber­latih di lapangan pada sesi latihan Persib. Meski demikian dia memang cuma berada di tepi dengan didampingi oleh fisioterapis. Pemain natura­lisasi ini masih serius mela­kukan pemulihan pasca ope­rasi kedua pada area lututnya.

Vizcarra mengaku, kondisi­nya sudah semakin membaik dan kini mulai normal. Maka dari itu ia memilih untuk melakukan terapi di lapangan supaya bisa merasakan su­asana baru alih-alih cuma menjalani programnya di rumah sakit. Sebelumnya dirinya absen cukup lama dari sesi latihan Maung Bandung.

“Ya, kemarin latihan di te­rapi di rumah sakit, sekarang sudah bisa ke lapangan. Sudah mulai bagus sekarang ya sudah lumayan membaik,” kata pe­main yang direkrut dari Sri­wijaya FC dilansir simamaung.com kemarin.

Pemain berusia 33 tahun itu juga mengatakan dalam wak­tu dekat sudah bisa kembali bermain. Dia optimis berada dalam kondisi ideal untuk bertanding selepas jeda Idul­fitri. Kini dia cuma tinggal men­guatkan otot di bagian paha karena area itu dekat dengan titik operasi yang dilakukan.

“Setelah Lebaran nanti mun­gkin sudah bisa main karena kondisi mungkin sudah sekitar 70 persen. Tinggal menguatkan otot paha bekas operasi kema­rin saja,” tandas pemain bern­omor punggung 9 itu.

Meski begitu dirinya mene­gaskan tidak merasa jenuh karena dia sempat pulih dan berlatih bersama tim. Namun hasil operasinya yang pertama belum beres sepenuhnya dan masih ada benda asing terting­gal. Kondisi itu yang mem­buat dia harus menunda am­bisi menjalani debut bersama Persib di kompetisi resmi.

“Tidak (jenuh), kemarin saya operasi pertama lalu sudah mulai latihan di lapangan tapi ternyata masih ada sisa (loose body) dan jadi ope­rasi lagi. Kalau tidak operasi lagi kemarin lawan Persipura juga sudah bisa main,” kata Vizcarra.

Selama masa pemulihan, Vizcarra mengatakan bahwa dia mendapat banyak dukungan untuk segera kembali berlaga. Selain keluarga yang terus memberinya support, peran Bobotoh juga diakui oleh dia cukup penting. Karena men­dongkrak psikologisnya agar bisa cepat pulih dan mem­bawa tim meraih kemenangan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan