Tiga Bulan Berlalu, Kasus Pengeroyokan Ismail Belum Juga Terungkap

COBLONG – Genap tiga bulan kasus peristiwa pengeroyokan yang dilakukan sekelompok orang di Jalan Dipatiukur Kota Bandung, dengan korban Ismail Soleh (36) masih belum diungkap oleh Polrestabes Bandung.

Saat ini kondisi Ismail mulai membaik, bahkan sudah bisa berkumpul bersama keluarga dan bergaul dengan teman sejawatnya. Kendati demikian, perasaan was-was masih menyelimuti dirinya serta keluarganya.

Terlebih para pelaku pengeroyokan Ismail hingga kini belum bisa ditangkap oleh kepolisian setempat, lantaran para pelaku melarikan diri usai melakukan tindakan pengeroyokan tersebut.

“Alhamdulilah kondisi saya sudah membaik. Cuman telinga saya masih mendengung,” kata Ismail.

Belum tertangkapnya para pelaku pengeroyokan tersebut, berimbas pada kekhawatiran istri dari Ismail, Fitri (33).

Ia mengaku kahawatir kejadian serupa terulang kembali pada suami atau keluarganya. Sebab, hingga saat ini belum ada titik temu baik dari pihak pelaku maupun kabar terbaru dari kepolisian. Sehingga, dirinya belum bisa tenang karena kabarnya pelaku masih berkeliaran.

“Inginnya segera ada kejelasan bagaimana kelanjutannya. Soalnya saya takut kejadian ini malah berlanjut karena dianggap tidak ada tindakan lebih lanjut,” ucap Fitri.

Menanggapi kekhawatiran pihak keluarga Ismail, Kanit Reskrim, Polsek Coblong, AKP Satria mengatakan, pihaknya sampai saat ini masih mencari pelaku pembacokan tersebut, bahkan sudah masuk dalam tahap penyidikan.

“Kita tidak akan hentikan kasusnya, sekarang juga pencarian terhadap pelaku masih berjalan,”ujar Satria.

Sementara kesulitan pengungkapan tersangka dari kasus tersebut, lanjut Satria, lantaran, pelaku diduga melarikan diri dari Kota Bandung, bahkan pihak kepolisian pun masih belum mendapat info kaburnya pelaku di area mana.

“Intinya kami perlu bantuan juga, agar pelakunya segera tertangkap,” tuturnya.

Agar kasus ini bisa segera terungkap, Kapolsek Coblong Kompol Auliya Rifqie A Djabar mengimbau, bagi pihak keluarha atau kerabat dekat Ismail yang mengetahui keberadaan para pelaku, bisa langsung memberikan informasi ke Polsek Coblong.

“Makanya, jika ada yang mengetahui keberadaan para pelaku ini, bisa langaung lapor agar segera di eksekusi,” kata Aulia.

Ia pun menegaskan, hingga sejauh ini anggotanya tidak tinggal diam, lantaran sudah mencoba mencari hingga ke daerah lain, seperti di wilayah Kabupaten Garut dan Kabupaten Pangandaran.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan