Sokong Pertumbuhan Ekonomi Jawa Barat, bank bjb Perkuat Kolaborasi

Salah satu bentuk kontribusi bank bjb terhadap pertumbuhan ekonomi daerah ini bisa dilihat dari sokongan yang besar terhadap pembiayaan pembangunan infrastruktur guna menunjang konektivitas dan efisiensi. Tercatat sepanjang tahun 2018 lalu total penyaluran kredit infrastruktur nasional mencapai Rp7,5 triliun, Jawa barat menjadi daerah dengan penyaluran kredit infrastruktur terbesar. Total angkanya mencapai Rp4,4 triliun. bank bjb, menjadi salah satu kontributor pembangunan infrastruktur tersebut.

Untuk disebut, beberapa proyek infrastruktur di Jabar yang ikut didanai bank bjb di antaranya proyek Jalan Lingkar Majalaya, Overpass Tegal Gede, Alun-alun Kejaksaan Cirebon, PLTM Cikaengan, Pasar Rakyat Awipari Tasikmalaya, Jalan Geopark Ciletuh dan lain-lain. bank bjb juga menyalurkan pinjaman daerah bagi sejumlah pemerintah daerah, di antaranya Pemkab Ciamis, Pemkab Kuningan, Pemkot Cimahi dan Pemkab Lampung Utara.

Sokongan terhadap pembangunan ini juga ditunjukkan bank bjb lewat dikeluarkannya program bjb Infrastruktur Daerah (INDAH), lewat bjb INDAH, pemerintah maupun swasta yang hendak mengajukan kebutuhan permodalan untuk pembangunan akan mendapat kemudahan. bank bjb juga konsisten menyalurkan kredit kepada BPR maupun BLUD yang sama-sama menjadi motor penggerak roda perekonomian. Tak lupa, sektor UMKM juga menjadi fokus bank bjb untuk didorong perkembangannya.

Dorongan nyata dalam menyokong perkembangan UKM ini terpampang nyata dalam pelbagai produk Kredit UMKM yang dikeluarkan bank bjb, di antaranya Kredit UKM, Kredit Mikro Utama (KMU), Kredit Usaha Rakyat (KUR), Kredit Cinta Rakyat (KCR), Skema Subsidi Resi Gudang dan bjb Mesra. Beragam fasilitas kredit UKM ini merupakan bagian dari program pemberdayaan UMKM bank bjb. Perseroan juga selalu melaksanakan pelatihan dan pendampingan usaha secara berkala kepada para pelaku usaha mikro. bank bjb memiliki agenda rutin kompetisi Jawara UMKM sebagai ajang kompetisi sekaligus inkubasi bisnis UMKM di Jabar.

Program lain yang linier dengan visi mendorong pertumbuhan UMKM ini ialah Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terpadu (bjb Pesat) yang di antaranya memiliki tujuan penciptaan wirausaha baru dan peningkatan kapasitas usaha. Program ini disinkronisasi dengan program yang dicetuskan One Village One Company (OVOC) dan One Pesantren One Product. Seagai penunjang, bank ikut mengembangkan layanan digital kredit UMKM, melakukan penyaluran kredit ke sektor pertanian dan pemberian program pemberdayaan, serta pemberian edukasi dan literasi keuangan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan