Si Bang Jaka Bakal Pantau Kinerja 4.533 ASN di Cimahi

Dia menyebutkan, keberadaan Si Bang Jaka juga sebagai tantangan ke depan dalam rangka untuk mengoptimalkan fungsi Mall Pelayanan Publik (MPP), yang merupakan sub infrastruktur pelayanan yang sangat ideal.

”Tapi yang utama kan pegawai yang akan melakukan pelayanan itu. Sehingga perlu penyeleksiannya yang betul-betul,” sebutnya.

”Di manajemen talenta ini nanti akan kita naungi regulasinya. Di sistem ini nanti akan muncul pegawai yang cocok disitu melalui pendekatan intervensi kemampuannya seperti apa, ada assesmen, monitoring dan coaching,” tambah Ahmad.

Diakuinya, regenerasi di lingkungan Pemkot Cimahi belum begitu bagus. Sehingga penjaringan melalui sistem ’Si Bang Jaka’ ini akan dimulai dari staf.

”Kelemahan kita regenerasinya itu tidak begitu baik, karena tidak disiapkan untuk lima atau 10 tahun yang akan datang. Ketika sekarang dibutuhkan, karena tidak disiapkan sejak awal, jadi milih yang ada saja,” ucapnya.

Disebutkan Ahmad, meskipun nantinya sudah ada ’Si Bang Jaka’, lelang jabatan terbuka atau open bidding Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) tetap dilakukan. Sebab sudah ada ketentuannya.

”JPT itu kan oleh KASN (Komisi ASN), prosesi seleksinya sesuai dengan PP (Peraturan Pemerintah) nomor 11 tahun 2017 tentang managemen PNS. ’Si Bang Jaka’ itu menyiapkan bahan bakunya untuk peserta seleksi open bidding,” pungkasnya.(mg3/ziz)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan