Raih Penghargaan Opini WTP jadi Motivasi Pengelolaan Keuangan

SOREANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung kembali menerima penghargaan atas opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Tahun 2018, dari Pemerintah Provinsi (Pemprov Jawa Barat (Jabar).

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyerahkan langsung penghargaan tersebut kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bandung Teddy Kusdiana. ”Alhamdulillah, sampai saat ini Pemkab Bandung sudah meraih opini WTP dari BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) selama tiga kaliberturut-turut, yaitu tahun 2016, 2017 dan 2018. Penghargaan hari ini merupakan bentuk apresiasi dari pemprov kepada pemerintah kabupaten/kota, yang meraih WTP pada 2018 kemarin,” kata Teddy saat ditemui di Soreang, Jumat (22/11).

Menurut Teddy, dengan menerima penghargaan tersebut, bukan berarti pengelolaan dan pelaporan keuangan yang dilakukan sudah mencapai kesempurnaan.  Oleh karena itu, dirinya mengingatkan kepada semua SKPD untuk lebih mengoptimalkan dalam pelayanan dan pengelolaan keuangan. ”Masih ada catatan-catatan dari BPK, yang masih harus kita tindak lanjuti. Kami terus berupaya, bagaimana pengelolaan dan pelaporan keuangan untuk tahun mendatang dapat dilakukan lebih baik lagi,”jelasnya.

Selain memberikan penghargaan opini WTP, Gubernur Jabar juga memberikan penghargaan Perangkat Daerah Pemarkarsa Kerja sama Daerah, Tim Koordinasi Kerja sama Daerah Kabupaten/Kota Terbaik Tahun 2019, dan penghargaan Peringkat dan Status Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Tahun 2017.

Ridwan Kamil yang akrab disapa Kang Emil mengatakan, pihaknya juga menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA), Daftar Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2020.

”Hari ini ada empat acara, yang pertama pemberian DIPA 2020, mewakili pemerintah pusat. Kedua, memberikan opini WTP. Masih ada tiga daerah di Jabar yang belum meraih WTP. Itu yang sedang kita dorong,” akunya.

Kang Emil juga menyatakan prestasi daerah yang ia pimpin, terus mengalami peningkatan. Meski demikian, ia meminta  seluruh pemerintah kabupaten/kota beserta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), untuk terus menjalin sinergitas.

”Lima tahun ke depan, kita fokus di pengembangan SDM (Sumber Daya Manusia), juga meningkatkan reformasi birokrasi, dan kualitas infrastruktur. Saya yakin dengan sinergitas yang terjalin, antara pemerintah bersama unsur forkopimda di masing-masing daerah, akan mengakselerasi terwujudnya Jabar Juara Lahir Batin,” pungkasnya. (yul/rus)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan