Pertuni Miliki Peran Pembangunan

SOREANG – Ketua Lem­baga Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (LK3S) Kabupaten Bandung, Kurnia Agustina M.Naser menilai kaum disabilitas memiliki hak yang sama sebagai war­ga negara Indonesia. Para disabilitas ini, menurutnya dapat diberdayakan sehing­ga ikut terlibat dalam proses pembangunan di Kabupaten Bandung.

Hal itu disampaikan Teh Nia sapaan akrab ketua LK3S, saat menghadiri acara peringatan Hari Disabilitas Internasion­al atau United Nations Inter­nasional Day of Persons with Disabilities (UN IDPD) di Neo Resto Warung Lobak Katapang, belum lama ini.

Pada acara yang diseleng­garakan oleh Persatuan Tu­nanetra Indonesia (Pertuni) Kabupaten Bandung tersebut, mengusung tema Mening­katkan Harkat dan Martabat Kaum Disabilitas. Tema ini selaras dengan konsentrasi IDPD untuk lebih konsen­trasi pada penyandang di­sabilitas dalam mendukung pembangunan di Kabupaten Bandung.

Tak hanya memberi moti­vasi kepada kaum disabilitas, bersama dengan Dinas Sosi­al (Dinsos) Kabupaten Ban­dung, lanjut Kurnia pihaknya menangani 24 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosi­al (PMKS). Salah satunya dengan membantu Anak Ber­hadapan dengan Hukum (ABH).

”Kemarin, kami baru mem­berikan pembinaan terhadap 21 anak ABH di Lapas Anak Bandung yang berlokasi di Sukamiskin. Anak – anak itu kami kumpulkan dan kami tanya apa yang mereka ing­inkan. Jawaban terbanyak adalah mereka ingin pulang, bertemu orangtua, makanan dan sekolah,” katanya.

Teh Nia mengapresiasi atas terselenggaranya IDPD. Dirinya berharap, melalui kegiatan tersebut ia bisa mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Bandung untuk lebih peduli pada kaum disabilitas.

”Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Selain itu, kami juga acungkan jempol kepa­da Pertuni Kabupaten Ban­dung yang memiliki admi­nistrasi yang rapi. Secara kelembagaanpun sangat tersusun. Melalui kegiatan ini, kami mengajak masyarakat khususnya anak muda untuk lebih peduli dengan kaum disibilitas, bukankah seba­ik-baiknya manusia adalah yang memberikan manfaat untuk diri sendiri dan seki­tarnya,” katanya.

Sementara Ketua Pertuni Kabupaten Bandung, Maman Suherman mengungkapkan, kegiatan tersebut merupakan peringatan IDPD pertama di Kabupaten Bandung. Dirinya juga berharap, IDPD dapat dilaksanakan sebagai peringa­tan hari besar lainnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan