Pemilu Langsung Dinilai Masih Efektif

BANDUNG-Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jabar, Abdullah menilai, bahwa pelaksanaan pemilu secara langsung masih dibutuhkan dan bisa berjalan efektif.

“Saya katakan melalui kelembagaan Bawaslu Jabar bahwa pelaksanaan pemilu secara langusung masih berjalan efektif,” ujar Abddulah, di sela-sela acara seminar dengan tema: “Kewenangan Bawaslu dan Keadilan Pemilu” di Hotel Papandayan Jalan Gatot Suprapto Kota Bandung, Kamis (19/12).

Untuk pemilu langsung pada 2020 tahun depan, pihaknya kata dia, memiliki proyeksi untuk penyelenggaraan pilkada di Jabar dengan jumlah peserta 8 kabupaten/kota.

“Proyeksi kami untuk pilkada 2020, ada 8 kabupaten/kota peserta pilkada yang akan dihadapi,” katanya.

Abdullah menjelaskan, dalam proses pelaksanaan Pilkada 2020, banyak tantang yang akan dihadapi Bawaslu sebagai penyelenggara pemilu. Adanya tuntutan untuk mengembalikan pemilu ke DPR, hal tersebut dipandang telah memengaruhi pelaksanaan Pilkada 2020.

“Tantangan Pilkada 2020 itu dengan mulai muncul wacana soal meragukan proses pemilihan secara langsung. Ada arah untuk mengembalikan pemilu ke DPR karen dinilai tidak efektif. Itu yang menjadi tantang bagi kami untuk mengembalikan kepercayaan publik,” ungkap Abdullah.

Oleh sebab itu, Abdullah memastikan bahwa pelaksanaan Pilkada secara langsung masih dibutuhkan dan diyakini akan berjalan efektif.

“Saya rasa pemilu langsung masih efektif, walaupun masih ada beberapa catatan perbaikan yang harus kami lakukan. Misalnya soal money politik, politik transaksional maupun kecurangan-kecurangan yang dilakukan oleh penyelenggara pemilu itu sendiri,”rincinya.

Catatan-catatan pemilu itu, kata Abdullah, menjadi PR (pekerjaan rumah) yang harus ditata lebih baik secara bersama-sama.

“Kami ingin mengawal bahwa pilkada 2020 harus sesuai prosedur, semua tahapan harus taat undang-undang dan itu akan kami kawal,” katanya.

Bawaslu Jabar menggelar seminar sebagai bentuk refleksi atas pelaksanaan pemilu April 2019 lalu.

“Kegiatan ini kita merefleksikan hasil pemilu kemarin soal capaian dan beberapa catatan kritis pemilu,” pungkasnya. (mg5/yan)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan