Pasar Wisata Legok Awi

Potensi keramaian tempat yang tadinya begitu rimbun dan sepi itu memang sudah terlihat dari dulu. Terlebih, saat ini Sumarno bersama warga lainnya dibantu Disbudparpora Kota Cimahi mulai menatanya sejak sepekan lalu.

”Kita akan kembangkan secara tradisional. Makanan yang dijual juga tradisional. Terus konsep wisatanya itu back to nature,” jelasnya.

Dicetuskannya wisata pasar dengan gaya tradisional dan alam ini tujuannya untuk mengangkat kembali suasana pasar zaman dulu. Sehingga tema kulinernya pun berkonsep zaman dulu.

”Memang jenis makanan yang dijual di sini makanan tempo dulu,” terang Kepala Disbudparpora Kota Cimahi, Budi Raharja.

Ke depan, lanjut Budi, pihaknya bekerja sama dengan warga akan menambahkan beberapa ornamen untuk menarik minat masyarakat. Pembuatan ornamen itu dipastikan tidak akan merubah konsep alamnya.

”Akan kita kembangkan perlahan-lahan. Kita tambahkan dengan dekorasi yang secara seni, bisa untuk berfoto. Nanti ada juga tempat bermain anak-anak,” jelasnya.

Diawali dengan munculnya wisata ini, Pemkot Cimahi pun berharap ke depan akan muncul wisata-wisata alam lain seperti Pasar Wisata Legok Awi. Sebab, munculnya wisata ini bisa menjadi contoh bahwa ditengah keterbatasan Sumber Daya Alam (SDA), Kota Cimahi masih tersedia lahan untuk dimanfaatkan menjadi tempat wisata.

”Diharapkan dapat menjadi contoh untuk kampung lain yang sekirnyanya memiliki tempat yang refresenttaif untik dijadikan tempat wisata,” pungkasnya.(ziz)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan