Modal Babi

Aneh. Justru Amerika Serikat yang kini blingsatan dengan modal asing. Yang bicara pun bukan lagi dari Partai Republik. Justru tokoh Partai Demokrat. Yang sudah begitu pede-nya: akan maju sebagai calon presiden. Itulah Elizabeth Warren. Politikus kawakan. Yang sudah banyak periode menjadi anggota kongres. Dari dapil di Massachusetts.

Elizabeth akan menggalang lahirnya UU pembatasan modal asing. Khususnya di bidang pertanian. Dan peternakan. Apalagi kalau dia jadi presiden. Menggantikan Donald Trump nanti.

“Sekarang ini,” kata Elizabeth, “tanah pertanian yang dikuasai asing sudah sangat besar. Kalau disatukan sudah seluas negara bagian Virginia.”

Elizabeth menunjuk tiga perusahaan besar asing. Yang sudah menguasai tanah pertanian Amerika: WH Group dari Tiongkok, Bayer dari Jerman dan JBS SA dari Brazil.

WH Group adalah perusahaan peternakan babi. Terbesar di Tiongkok. Yang sejak dulu sudah dipersoalan. Kini akan diungkit lagi. Dulu tidak berhasil membendungnya. Kini akan diusahakan lagi.

Bayer perusahaan pupuk dan pestisida terbesar di Eropa. Bayer akan lebih merajalela kalau sampai jadi merger dengan Monsanto. Perusahaan bidang pertanian terbesar di Amerika. “Merger Bayer dan Monsanto harus digagalkan,” ujar Elizabeth.

JBS SA adalah perusahaan daging terbesar di Brazil. Yang juga agresif masuk Amerika.

Tapi yang paling menarik yang dari Tiongkok itu. Masuknya grup Tiongkok itu sebenarnya sudah dipersoalan lama. Negosiasinya saja empat tahun.

Tapi harga akhir yang ditawarkan WH Group begitu fantastis: USD 4,7 miliar. Sekitar Rp 60 triliun. Atau 30 persen lebih tinggi dari harga premium. Bahkan kalau ditotal dengan kewajiban utang mencapai Rp 100 triliun.

Siapa yang tidak ngiler. Pun Joseph Luter IV, generasi ketiga Smithfield Foods Inc, Virginia. Luter berubah mata: menjadi hijau.

Memang untuk transaksi sebesar itu harus ada izin pemerintah Amerika. Apalagi di bidang pertanian/peternakan. Yang mendapat perlindungan khusus.

Yang membuat pemerintah akhirnya mengizinkan adalah: transaksi ini bisa meningkatkan ekspor Amerika. Tidak mungkin Tiongkok ekspor babi ke Amerika. Kebutuhan babi dalam negerinya saja tidak pernah reda. Kesukaan orang Tiongkok akan babi guling, kaki babi, dan daging babi yang antara daging dengan lemak tebalnya berlapis-lapis itu terus meningkat. Apalagi daya beli daging juga terus meningkat.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan