Modal Babi

Maka transaksi itu pun diizinkan. Inilah modal asing Tiongkok terbesar di Amerika. Mengalahkan transaksi Wanda Group dari Dalian. Yang masuk ke Hollywood. Yang hanya separonya.

Terjadilah sudah. Lima tahun sudah. Perusahaan babi terbesar di Amerika dibeli perusahaan babi terbesar di Tiongkok. Jadilah perusahaan babi terbesar di dunia: memotong 15 juta babi per tahun. Ditambah babi dari peternakan lain: 27 juta babi per tahun.

Itulah akhir perjalanan panjang sebuah perusahaan Amerika. Yang didirikan tahun 1936. Begitu bersejarahnya. Sukses besar pula. Toh akhirnya jatuh ke Tiongkok.

Pendiri Smithfield itu adalah kakek Luter IV. Namanya Joseph Smith Luther Sr.

Sang kakek dulunya pegawai perusahaan babi. Keluar. Bikin usaha sendiri. Kecil-kecilan. Beli tetelan babi untuk dipotong-potong. Dibungkus. Lalu dijual.

Di tangan anaknya perusahaan kian besar. Bikin pabrik di kota kecil Smithfield. Di negara bagian Virginia. Negara bagian ini sangat subur. Terkenal sebagai penghasil kapas, tembakau dan karet. Di zaman dulu. Saya sudah beberapa kali muter-muter di seluruh pelosok negara bagian ini. Menyenangkan.

Nama kota kecil itu pun sekaligus dijadikan nama perusahaan.

Di tangan generasi ketiga kian sukses lagi. Produksi kotoran babinya saja mencapai 4,7 miliar kilogram. Dijual sebagai pupuk organik.

Di seberang samudera sini kisah sukses WH Group juga tidak kalah menarik. Begitulah umumnya perusahaan besar di Tiongkok. Bermula dari perusahaan daerah. Memang, di zaman Mao Zedong perorangan tidak boleh memiliki usaha. Warung-warung kecil pun harus milik BUMD. Atau BUMN.

Karena jumlah perusahaan negara di sana berjuta-juta.

Itulah bencana masa lalu Tiongkok. Yang membuat ekonomi negara itu gagal.

Ketika Deng Xiaoping menggantikan Mao Zedong sistem ekonomi diubah menjadi kapitalis.

Semua perusahaan daerah dilepas. Toh sudah tidak kuat membayar gaji. Diserahkan kepada manajemen yang sedang menanganinya.

Hanya perusahaan-perusahaan bidang strategis yang dipertahankan.

Saat itu Wang Long menjabat direktur utama Luohe. Perusda milik Pemda Luohe. Di bidang peternakan babi.

Pun kondisi perusahaan lagi buruk. Terus merugi. Luohe termasuk dalam program Deng Xiaoping. Dilepas menjadi milik manajemennya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan