Menhan Ajak Negara ASEAN Tangkal Teroris

BANDUNG – Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia Prabowo Subianto hadir dalam acara Asean Chiefs of Army Multilateral Meeting (ACAMM) XX di Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Senin (25/11).

Kedatangan Prabowo Subianto di lokasi acara Trans Luxury Hotel Bandung, disambut langsung oleh Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal Andika Perkasa yang secara langsung mengarahkan Menhan RI menuju stand pameran dari Pindad.

Dalam pameran tersebut, terdapat perlengkapan militer seperti senjata, seragam TNI dan perlengkapan lainnya. Setelah itu, Prabowo langsung masuk ke dalam ruangan dan memberikan Keynote Speaker.

Acara dimulai sejak pukul 09.30 WIB dengan diawali perkenalan dari 10 perwakilan negara-negara Asean. Perwakilan sejumlah negara tersebut langsung dipanggil satu persatu ke atas panggung dan langsung bersalaman dengan Jenderal Andika dan Menhan RI Prabowo.

Prabowo dalam keynote speakernya menyorotimengajak kepada Negara-negara Asean  bahwa radikalisme dan terorisme adalah musuh bersama pergerakan terorisme harus ditangkal secara bersama.

Prabowo menyampaikan kepada para delegasi militer negara ASEAN bahwa terorisme dapat mengancam keamanan negara. Untuk itu, setiap negara perlu waspada terhadap ancaman tersebut.

“Saya amat berharap adanya komunikasi yang baik dari negara-negara ASEAN apabila ada ancaman terorisme tersebut,” kata Prabowo saat membuka ASEAN Chiefs of Army Multilateral Meeting (ACAMM) Ke-20 di Kota Bandung, Senin di Hotel Trans Luxure, Senin, (25/11).

Menurut Prabowo, ada tiga ancaman yang disebabkan terorisme terhadap negara-negara di ASEAN, di antaranya kejahatan transnasional, radikalisme, dan terorisme itu sendiri.

“Disadari atau tidak, suka atau tidak, ada pergerakan dinamis yang mengancam negara-negara di ASEAN,” kata Menhan.

Untuk itu, mantan Danjen Kopassus itu mengajak setiap negara untuk menciptakan suatu koordinasi terkait dengan upaya penangkalan paham tersebut.

“Maka dari itu, dengan pertemuan ini diharapkan ada kerja sama yang baik dari negara-negara ASEAN,” kata Prabowo. (mg1/yan).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan