Marquez Dipastikan Pulih dari Cedera

MALAYSIA– Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku senang bisa mengikuti tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia. Baginya ini menjadi momen menggembirakan karena ia bisa naik motor lagi setelah pemulihan cedera.

Pasca menjalani operasi, Marquez sempat dilarang untuk mengendarai motor. Tim Repsol Honda khawatir cederanya akan bertambah parah.

Oleh karena itu, Marquez tak bisa apa-apa selain beristirahat. Namun masa-masa tersebut sudah dilaluinya. Dia mengaku senang kembali ke aspal.

“Bagi saya, tidak ada waktu libur pada musim dingin ini karena saya harus fokus rehabilitasi. Tetapi jujur, hari ini mengendarai motor seperti memiliki libur selama dua minggu,” ungkapnya sebagaimana dikutip dari Crash.

Marquez mengaku berdebar-debar saat kembali memacu kuda besinya. Bahkan dia langsung melampiaskan hasratnya setelah lama terkekang karena tidak diperbolehkan menaiki motor.

“Saya memiliki semangat lain. Ini seperti adrenalin lain yang merasuki tubuh,” ucap Marquez dengan gembira.

Pada hari pertama tes pramusim, Rabu (6/2) kemarin, dia langsung melesat menempati posisi pertama. Saat itu The Baby Alien mampu mencatatkan waktu terbaik 1 menit 59.621 detik

Sementara itu, Valentino Rossi gagal menorehkan catatan waktu terbaik saat mengikuti tes pramusim hari pertama di Sirkuit Sepang, Malaysia. Pembalap Yamaha tersebut hanya bisa menempatkan waktunya di urutan keenam.

Meski demikian, Rossi tetap puas dengan hasil yang diraihnya. Dia senang dengan performa motor Yamaha YZR-M1 keluaran terbaru.

“Saya hanya memiliki satu mesin untuk tes ini, karena adanya dua konfigurasi yang kami punya. Sekarang Yamaha hanya membawakan satu mesin,” ujarnya sebagaimana dikutip dari Crash.

“Saya senang dengan pilihan itu. Di antara dua (konfigurasi) tersebut tidak ada perbedaan signifikan. Namun, mesinnya tidak begitu buruk,” jelasnya.

Dia bahkan mengkomparasikan performa mesin tersebut dengan mesin yang digunakannya saat tes di Valencia dan Jerez pada penghujung tahun lalu. Dia menilai mesin saat ini lebih berpotensi dibandingkan sebelumnya.

“Di Valencia dan Jerez kami hanya memiliki hal yang kecil, tidak banyak. Namun, di sini kami punya sesuatu yang besar dan sangat penting,” tandasnya. (jpc)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan