Laga Mundur, Berkah bagi Supardi

BANDUNG– Diundurnya jadwal kontra Persiwa Wa­mena dalam leg kedua Pia­la Indonesia jadi berkah terselubung bagi Supardi. Sebelumnya ia dipinggirkan oleh tim pelatih lantaran kondisi fisiknya belum prima usai pulang umroh. Tetapi kini ada waktu bagi full back kanan Persib itu untuk men­capai tingkat kebugaran idea

Sang pemain pun kini me­rasa kondisi fisiknya sudah menunjukan grafik yang me­ningkat. Setelah ikut berlatih sekitar sepekan, dia mulai mengejar ketertinggalan da­lam hal fisik dari rekan-re­kannya yang lain. Sang kap­ten juga mengatakan dirinya sudah siap untuk kembali beraksi di pertandingan.

“Insya Allah bisa, itu yang saya katakan ada kesempa­tan untuk bisa turun. Satu sisi temen kita yang ter­siksa, karena mereka udah di puncak kemarin tapi ha­rus mengulang kembali,” ujarnya pada awak media di Sosi Sport Club, Se­lasa (5/2) dilansir simamaung.com.

Pertanding­an ini sen­diri dige­lar di Si Jalak Harupat lantaran Gelora Bandung Lautan Api kon­disinya tak layak. Namun Supardi tidak memperma­salahkan keputusan itu ka­rena dia juga mengakui nyaman tampil di SJH. Apa­lagi bek berusia 35 tahun itu pernah merasakan mo­men indah di Stadion ber­kapasitas 27 ribu penonton itu.

“Banyak sekali kemenangan yang kita raih di Stadion Jalak dan yang paling saya ingat di Jalak itu musim 2014. Waktu itu tim kita jadi tim yang sulit dikalahkan ke­tika bermain di Jalak,” tutup pemain bernomor punggung 22 tersebut. (bbs/drx)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan