Keberkahan Melaksanakan Sahur

TAK SEDIKIT orang merasa malas saat melaksanakan sahur di bulan Ramadan. Sebab, selain harus bangun diwaktu yang sedang enak-enaknya tidur, mereka juga harus makan minum diwaktu yang tidak tepat.

Namun siapa sangaka jika dibalik salah satu tantangan saat menjalankan puasa tersebut ada keberkahan yang sebaiknya jangan pernah dilewatkan.

Ketua MUI Kota Cimahi, K.H. Alan Nur Ridwan mengatakan, sahur memiliki banyak keutamaan. Sehingga, Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat menekankan kepada umatnya untuk melakukan sahur, bahkan sahur itu sunat puasa ramadan yang sangat utama.

”Maka sebaiknya bersahurlah sekalipun dengan hal yang paling ringan, yaitu minum seteguk air,” katanya.

Menurutnya, merujuk pada riwayat Abu Said al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, Nabi Muhammad SAW bersabda. ”Makan sahur itu berkah, karena itu, janganlah kalian tinggalkan, meskipun hanya dengan minum seteguk air”. (HR. Ahmad 11086 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).

Makan sahur dapat menambah kekuatan ketika puasa. Untuk itu dianjurkan agar sahur dilakukan di akhir waktu sebelum subuh tiba.

”Mereka yang sahur akan semangat menjemput salat subuh, bagusnya dilanjutkan dengan tadarus alquran dan amaliyah lain di bulan suci ramadan ini,” katanya.

Namun, lanjutnya, jika melewatkan sahur kemungkinan puasa pun tidak akan tamat. Kecuali bagi mereka yang tidak sengaja tidak sahur karena bangun kesiangan.

”Jadi sebaiknya niat berpuasa tetap dijalankan meski hari terasa lebih berat,” ucapnya.

Waktu sahur juga menjadi momen terkabulnya doa di bulan Ramadhan. ”Dalam lanjutan hadist diatas menerangkan Sesungguhnya Allah dan para Malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang yang makan sahur,” ungkapnya.Langsung tidur setelah sahur dan salat subuh, tidak dianjurkan dalam Islam. Beberapa ulama menjelaskan hukumnya yaitu makruh, jika tidak ada udzur dan keperluan.

”Setelah subuh adalah waktu turunnya berkah dan rezeki, jika tidur maka tidak mendapatkan berkah ini. Mewariskan kefakiran, istilah kita ya nanti rejeki keburu dipatok ayam,” bebernya.

Namun tak dapat dipungkiri jika setelah sahur atau salat subuh sering kali kantuk menyergap. Untuk itu pula lah dianjurkan mengakhirkan makan sahur agar dapat menjadi upaya memininalisir kantuk.

Tinggalkan Balasan