Ingin Mengubah Sampah Digital Menjadi Karya Seni

Karya yang dibuatnya cukup berkaitan dengan pekerjaan­nya saat ini. Tejet diketahui sebagai founder dari produk jasa custom lukis apparel Funky Scars. Selama tiga tahun ini, kurang lebih dirinya ber­sama tim sudah membuat karya seni lukis yang diapli­kasikan ke dalam pakaian menjadi produk yang terbatas sebanyak 400 buah.

Salah satu karya dari peman­faatan yang sudah ada yaitu jaket. Pada jaket tersebut ter­dapat penggabungan dari unsur partai politik. Lambang dan warna yang berbeda mem­buat jaket tersebut lebih va­riatif dan berwarna.

Karyanya tersebut kemudian di share melalui media sosial. Hasilnya pun cukup bagus. Warganet sangat mengapre­siasi karya yang dilakukannya. Atas respon positif yang dida­patnya itu pula, Tejet beren­cana untuk lebih mengembang­kan idenya tersebut.

Dia sudah memiliki planning ke depan. Rencana terbesar­nya adalah pameran dari limbah visual. Teknis untuk mewujudkan itu antara lain berkolaborasi dengan orang yang memiliki persamaan akan resahnya atas limbah visual dari partai politik. Caranya pun beragam. Masyarakat bisa menyerahkan limbah APK kepada pihaknya. Dari situ, nantinya dia bersama tim akan mengolah bahan tersebut menjadi sesuatu. “Kami olah sesuai dengan tantangan kon­tributor,” paparnya.

Setelah itu, dia akan mem­berikan pilihan kepada peny­umbang. APK yang diberikan nantinya bakal dibuat jaket, celana, topi, tas. “Atau mungkin ada ide out of the box yang mereka (penyumbang) tawar­kan bisa dipertimbangkan secara estetika dan fungsinya,” katanya. (*)

Tinggalkan Balasan