DPRD Cimahi Segera Bahas AKD dan Anggaran

NGAMPRAH– DPRD Kabupaten Bandung Barat (KBB) menyegerakan pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD), usai rampung pelantikan Pimpinan DPRD KBB definitif periode 2019-2024 pada Selasa (24/9) di Lembang.

Pembentukan AKD ini sebagai langkah berburu waktu mengejar APBD-P (Perubahan). Meski begitu, DPRD KBB belum bisa memastikan kapan AKD akan terbentuk.

Ketua DPRD KBB, Rismanto menyatakan, pembentukan AKD akan dikejar lebih cepat lantaran dalam waktu dekat harus menyelesaikan APBD-P 2019. “Ini (pembentukan AKD) yang menjadi tujuan utama dulu,” kata Rismanto seusai Rapat Paripurna DPRD KBB dalam peresmian dan pengucapan sumpah/janji pimpinan definitif dan anggota DPRD KBB.

Berdasarkan substansi, dia menjelaskan, pembentukan AKD mengacu pada kehendak masyarakat dan kepentingan masyarakat demi kemaslahatan masyarakat. Meskipun sampai saat ini, belum bisa disebutkan kapan AKD DPRD KBB dibentuk. “Nanti kami harus musyawarah dulu lah, lembaganya juga belum dibentuk nanti pada saatnya nanti akan kami sampaikan,” ucapnya.

Diakui Rismanto, sebelum rapat paripurna, persoalan pembentukan AKD sudah dibahas sehingga hanya tinggal dilakukan penyesuaian. “Banyak temen-temen anggota dewan yang kemarin jadi Banggar bisa jadi untuk periode sekarang juga jadi Banggar lagi, jadi saya rasa Insyaallah tidak ada missing informasi, akan terkoneksi,” paparnya.

Mengingat berdasarkan ketentuan Undang- Undang pembentukan AKD DPRD KBB paling lambatnya 30 September 2019. Sehingga masih memiliki waktu walaupun dalam kondisi mepet. “Besok (hari ini) langsung kita lari membentuk AKD, karena ini syarat kita bisa musyawarah,” terangnya.

Untuk diketahui, Ketua DPRD KBB saat ini merupakan politisi dari PKS, Rismanto. Wakil Ketua DPRD Politisi Gerindra, Pipih Supriati. Wakil Ketua DPRD Politisi Golkar, Ayi Sudrajat, serta Wakil Ketua DPRD Politisi PDIP, Ida Widaningsih. (drx)

Tinggalkan Balasan