Djanur Kecewa Kepemimpinan Wasit

BANDUNG – Pelatih Barito Putera Djajang Nurjaman mengaku kecewa dengan keputusan wasit yang memimpin pertandingan antara timnya melawan Persib Bandung, Minggu (24/11) sore, di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kab Bandung. Pria yang kerap disapa Djanur itu menyayangkan keputusan wasit yang tidak memberikan hadiah penalti kepada Barito Putera, padahal sangat jelas pemain Persib melakukan pelanggaran di dalam kotak terlarang.

”Peluang terbaik itu adalah ketika wasit tidak berani menujuk titik putih ketika mereka handball, itu lah peluang terbaik buat kami, karena kami pun kesulitan. Okelah bisa menembus beberapa kali shoot on goal, tapi gampang di mentahkan oleh I Made,” beber Djajang usai laga, dilansir dari vikingpersib.co.id.

Selain tidak berani memberi hadiah penalti, wasit Hamim Tohari juga mengeluarkan satu kartu merah untuk pemain Barito Putera, Andri Ibo, bek asal Jayapura itu dianggap melakukan pelanggaran karena masuk ke dalam lapangan setelah sebelumnya digantikan Gavin Kwan.

Meski begitu, Djanur merasa puas timnya bisa membawa pulang satu poin dari Bandung, apalagi dia bisa mempertahankan rekor pribadinya ketika bertemu Persib.

”Sekali lagi saya bersyukur satu poin, walaupun tidak kesampian tiga poin tapi rekor pribadi masih tetap bertahan alhamdulillah,” kata pelatih yang membawa Persib juara Indonesia Super League 2014 itu.

Dengan hasil imbang tersebut, lanjut Djanur, maka target minimal tim tercapai.

”Dapat satu poin dari pertandingan yang cukup berat, dan saya apresiasi juga daya juang pemain yang luar biasa. Seperti pemain kemarin yang datang di preskon dia akan bekerja keras, soal hasil sudah ada yang mengatur, untuk itu kami tim pelatih memberikan apresiasi kepada pemain hari ini,” ungkap pelatih asal Majalengka Jawa Barat itu.

Djanur mengakui jalannya pertandingan didominasi oleh kubu tuan rumah. Meski begitu, menurutnya tak ada peluang yang benar-benar membahayakan gawang Aditya Harlan.

”Jalannya pertandingan hari ini okelah. Penguasaan bola Persib menang, tapi secara peluang saya pikir gak perlu ada yang jatuh bangun, dia cukup begini begini aja. Cuma oke lah, kiri kanan dia hidup, tapi itu aliran ke tengah nya gampang dibaca,” pungkasnya.(bbs/ziz).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan