Berikan Kenyamanan, Trotoar Harus di Perbaiki

SOREANG – Untuk menjaga kebersihan dan mengantisipasi terjadinya banjir. Unit Pelaksana Teknis (UPT) Sapras Wilayah Margahayu kembali melaksanakan Oprasi Bersih (Opsih) dan Normalisasi saluran di wilayah Kecamatan Katapang Kabupaten Bandung.

Kepala UPTD Sapras Wilayah Margahayu Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Budi Hermawan mengatakan, kegiatan opsih dan normalisasi saluran akan terus dilakukan. Selain, untuk memberikan kenyamana juga mengantisipasi terjadinya genangan air akibat saluran tersumbat.

“Sering terjadi genangan saat turun hujan, makanya semua pelaksana lapangan difokuskan opsih dan normalisasi draenase,” jelasnya saat ditemui di lokasi opsih kemarin (14/2).

Menurutnya, kegiatan ini dalam rangka menjaga dan memelihara kebersihan. Hal itu, dilakukan sebagai upaya memberikan kenyamanan kepada masyarakat dan menjaga kualitas pembangan yang menjadi kewenangan UPT Margahayu.

’’Kami lakukan untuk menjaga kebersihan dan menjaga kualitas inflastruktur. Ini juga, merupakan program kerja rutin dinas yang dilaksanakan semua UPT,” kata Budi

Selain dilokasi tersebut, kegiatan serupa dilakukan disemua kecamatan di wilayah kerja UPT Margahayu, secara bertahap. ada tiga kecamatan diantaranya Kecamatan Margahayu, Katapang dan Kecamatan Margaasih.

Budi berharap kegiatan Opsih Sabilulungan yang dilakukan Dinas PUTR, melalui UPT bisa memberikan motivasi kepada masyarakat agar secara bersama dalam menjaga kebersiahan lingkungan dan memelihara dan menjaga  inflastruktur.

“Agar kualitasnya terjaga. Memelihara dan menjaganya menjadi tanggungjawab bersama, antara pemerintah dengan masyarakat,” katanya.

Budi mengatakan, kagiatan kali ini difokuskan di wilayah warunglobak Desa Gandasari kecamatan Katapang. Sebab, jalan tersebut merupakan akses masyarakat dalam menjalani aktivitasnya.

“Ini jalan utama yang menyambungkan beberapa kecamatan di kabupaten Bandung. Sehingga, pemeliharaannya memang rutin dilakukan,” jelasnya.

Sementara itu, Dadang Risman warga warung lobak berharap kepada pemerintah melalui dinas PUTR agar melakukan perbaikan trotoal sepanjang jalan warunglobak. Sebab, selama ini kondisi trotoal sudah menghawatirkan.

Menurut Dadang, selain kondisi trotoal sudah rusak parah juga biasa digunakan parkir oleh para pengguna jalan. Selain, membuat tidak enak dipandang juga bisa membuat cepat rusaknya kontruksi trotoal.

“Ini jalan satu arah, suka ada mobil dan motor yang diparkir di atas trotoal. Dinas harus seger memperbaiki, sehingga tidak akan ada kendaraan yang diparkir, ” pungkasnya (rus)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan