“Makassar (kelompok dan individu) dari jumlah kuota 820 yang mendaftar sebanyak 1.471, Medan (kelompok dan individu) dari kuota tersedia 800 yang mendaftar sebanyak 1.494, Palembang (individ) dari 500 kuota yang mendaftar sebanyak 981,” urainya.
Karena antusias yang tinggi dari masyarakat namun kuota terbatas, www.indonesiakaya.com juga menyelenggarakan kompetisi Indonesia Menari 2019 secara online.
“Kami sangat berterima kasih atas atensi masyarakat yang mendaftarkan diri untuk ikut serta namun karena kuota terbatas sehingga ada banyak pendaftar yang masuk dalam daftar tunggu, terutama kelompok-kelompok tari. Karena itu, kami menginisiasi kompetisi Indonesia Menari secara online bagi kelompok yang belum dapat bergabung langsung bersama kami hari ini,” tambah Renitasari.
Lebih lanjut Indonesia Menari 2019 dilaksanakan dengan konsep indoor, khusus di Kota Bandung diikuti sebanyak 2.873 penari katagori kelompok dan individu dari kuota tersedia 1.300.
Turut hadir dalam Indonesia Menari yakni Rebecca Klopper dan Bastian Steel serta hiburan oleh Deredia. “Mungkin masih banyak generasi muda sekarang yang berpikir kalau menarikan tari Indonesia itu sulit ternyata tidak sesulit yang dibayangkan. Acara seperti ini keren banget karena tidak hanya senang-senang, tapi ada edukasinya juga dan visi untuk menyebarkan cinta budaya, cinta Indonesia ke masyarakat,” ujar Bastian Steel sebagai Ikon Indonesia Menari 2019 di Bandung. (mg2/drx)