154 Pembalap Pukau Ribuan Penonton

TASIKMALAYA – Setelah dari Kota Bandung, Tulungagung, Tegal, Cianjur, Semarang, dan Bekasi, Kejuaraan Nasional MLDSpot Auto Gymkhana 2019 akhirnya ditutup di Tasikmalaya. Dalam gelaran itu sebanyak 154 pembalap turut ambil bagian.

Dalam gelaran terakhir di Terminal Indihiang, Sabtu (23/11), kelihaian para pembalap dalam menjalankan kendaraannya membuat para penonton terpukau. Terlebih para pembalap menyuguhkan tontonan yang menarik dan menegangkan. Selain kecepatan, mereka dihadapkan pada beberapa rintangan yang mengharuskan mobilnya berputar-putar hingga 180 derajat.

Ketua penyelenggara sekaligus perwakilan Genta Auto & Sport, Abed Nego Antoro, mengatakan grand final Kejurnas Auto Gymkhana merupakan gelaran bagi para pembalap untuk beradu keahlian menaklukkan tantangan dan kesulitan sirkuit beton di Terminal Indihiang.

”Menarik karena baru pertama kali lagi digelar di Tasik setelah tahun 2008. Seri final lagi. Ditambah lagi sirkuit cukup luas dengan tipe sirkuit beton. Lintasan cukup tricky sehingga menyulitkan para peserta,” ucap Abed.

Tasikmalaya sendiri menjadi satu di antara lokasi baru dalam gelaran tersebut. Sebelumnya, terdapat tiga kota/kabupaten baru yang menjadi pembeda dari Kejurnas sebelumnya.

”Kita bermain di kota-kota baru, terutama di Bekasi, Tasikmalaya dan Tulungagung,” ujar Abed.

Meski di wilayah baru, antusiasme peserta dan penonton pun luar biasa. Bahkan penonton yang hadirpun mencapai ribuan.

”Antusias baik, milenial juga. Peserta senang karena aspal di sini dan dua kota baru belum pernah kita pakai. Apa lagi di Tasikmalaya cukup ramai,” tambahnya.

Di tengah suasana itu, para pembalap memperebutkan tiket menuju Asia Auto Gymkhana Championship (AAGC) 2019, mewakili Indonesia.

”Yang mewakili di kelas A karena di Asia memakai mobil standar yang benar-benar standar sama satu wanita karena Kejuaraan Asia sekarang harus dua pria dan seorang wanita,” terangnya.

Sementara itu, Perwakilan MLDSpot, Hilman Arif menuturkan, selain balapan, Kejurnas MLDSpot Auto Gymkhana 2019 pun dimeriahkan dengan beberapa kegiatan pendukung. Mulai dari kumpul komunitas pencinta otomotif hingga beberapa games menarik bagi para komunitas tersebut.

Ditemui di tempat yang sama, peraih gelar juara umum kelas A dan B, Adrian Septianto, mengaku bersyukur bisa menjadi kampiun tahun ini. Terlebih mobil yang dipakainya merupakan mobil yang belum pernah ia gunakan sebelumnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan