SPANYOL– Nasib sial dialami Jorge Lorenzo. Pembalap Ducati tersebut gagal meraih poin di GP Aragon 2018 karena kecelakaan saat lomba belum genap berjalan satu putaran.
Minggu (23/9) lalu, Lorenzo sebenarnya punya peluang untuk memenangkan balapan di seri ke-14 MotoGP. Namun sayang, dirinya langsung jatuh dan dinyatakan keluar dari persaingan. Lorenzo mengalami cedera pada bagian kaki sehingga terancam absen dalam seri berikutnya di Thailand.
Dilansir oleh Crash, Lorenzo menyatakan bahwa kecelakaan ini bukanlah faktor human error. Ia jatuh karena jalurnya ditutup secara sengaja oleh Marc Marquez.
“Saya melihat Marc datang terlalu agresif. Dia tidak membiarkan saya lewat di sudut lintasan. Saya tak punya pilihan selain melaju keluar trek,” ungkap Lorenzo.
“Saat itu jelas saya tidak mengharapkan ban belakang meluncur dengan buruk. Saat kecelakaan di Misano, itu murni kesalahan saya. Tapi di Aragon, Marc yang menghancurkan balapan bahkan juga kaki saya,” tegasnya.
Sejauh ini Lorenzo masih berada dalam masa perawatan. Dirinya diharuskan untuk beristirahat dalam waktu yang cukup panjang.
Kondisi tersebut tentunya merugikan sang pembalap. Sebab dua pekan lagi, pentas MotoGP bakal berlangsung di Sirkuit Internasional Buriram, Thailand.
“Marc sudah menghancurkan peluang menang yang saya miliki di Aragon. Bahkan saya juga bisa kehilangan itu pada seri berikutnya di Thailand,” sesal Lorenzo.
Situasi ini jelas jadi ancaman buat tim Repsol Honda. Sebab pada 2019 mendatang, pabrikan asal Jepang itu bakal menduetkan Lorenzo dan Marquez di dalam satu tim.(bep/JPC)
