BANJAR – Mobil layanan internet di Kecamatan Langensari Kota Banjar tampak tak terawat.Mengkhawatirkan. Ban belakangnya kempes. Mangkrak.
Kini, mobil untuk fasilitas internet itu terparkir di Desa Waringinsari Kecamatan Langensari. ”Ini akan diambil beberapa hari lagi,” ujar Ketua Badan Pemberdayaan Desa (BPD) Waringinsari Ponimin kemarin (7/10).
Dia tak mengetahui pasti asal mula mobil internet itu. Pasalnya, kepala desa yang diberi amanah untuk menjalankan layanan mobil internet itu sudah pensiun.
”Saya gak paham dulunya dari mana dan digunakan untuk layanan apa karena mobil ini sudah ada dengan kondisi begini sebelum saya menduduki jabatan ketua BPD,” jelasnya.
Dikonfirmasi terkait keberadaan mobil yang bertuliskan Kementerian Kominfo, Kepala Dinas Kominfo Kota Banjar Soenarto juga tidak mengetahui asal mula dan kewenangan siapa mobil fasilitas internet kecamatan tersebut.
”Saya juga kurang tahu asal muasalnya. Soalnya saya baru menjabat di Kominfo Kota Banjar. Begitu pun Kominfo Banjar sendiri baru terlepas yang asalnya dari Dinas Perhubungan pada tahun 2017 silam. Jadi kurang tahu itu dari mana,” ujar Soenarto.
Camat Langensari Asno Sutarno mengaku tak mengetahui seluk beluk mobil layanan internet tersebut: dari mana asalnya hingga kondisinya saat ini terbengkalai.
Dia mengungkapkan sejak ditugaskan menjadi camat di Langensari pada tahun 2014, mobil layanan internet itu sudah ada dan kondisinya juga sama tidak beroperasi seperti saat ini.
”Saya juga tidak tahu itu mobil pemberian siapa. Kemudian untuk apa? Dari tahun 2014 saya mulai bertugas di sini (Langensari, Red) mobil itu sudah seperti itu kondisinya. Bukan menutup-nutupi ya tapi memang terus terang saya juga tidak tahu,” tegas dia tadi malam.
Lebih lanjut di kecamatan yang dipimpinnya, mobil internet kecamatan itu hanya ada satu. Sepengetahuannya mobil berwarna biru itu hanya ada desa Waringinsari.
”Tidak ada lagi cuma itu saja satu yang di desa Waringinsari. Saya juga kalau tahu dan bisa dimanfaatkan akan saya manfaatkan,” ucapnya disusul tawa.
Dalam kesempatan berbeda, Wakil Ketua ll DPRD Kota Banjar Herdiana Pamungkas prihatin atas terbengkalainya mobil layanan masyarakat itu. Dalam waktu dekat ia berencana memanggil OPD terkait menanyakan kondisi mobil yang sudah lama tidak dirawat dan tidak memberi manfaat bagi masyarakat. (cep/ign)