Lapor! Harus Jadi Fungsi Kontrol

BANDUNG – Meski peng­elolaan pengaduan pelayanan publik melalui Layanan As­pirasi Pengaduan Online Rakyat (Lapor!) telah mem­peroleh sejumlah penghar­gaan, namun, pengelolaannya terus ditingkatkan. Sebab, Lapor! merupakan saluran aspirasi warga yang efektif.

Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan, Lapor! Merupakan sarana un­tuk menjaring informasi, aspi­rasi dan pengaduan yang ber­sumber langsung dari masy­arakat. Melalui Lapor! ini, berbagai masalah yang berada di Kota Bandung dapat dikelo­la oleh OPD terkait sesuai dengan bidang permasalahannya dapat ditangani secara langsung.

Yana mengatakan, sejak 2017 Kota Bandung sebagai kota pertama yang mempunyai ad­min lapor hingga ke tingkat kelurahan. Hal itu membuat pelayanan dan pengaduan ma­syarakat lebih dekat dan cepat.

“Apliakasi ini penting dan se­jalan dengan bandung sebaga kota cerdas atau Smart City. Semua instrumen kota saling berhubung melalui pemanfaa­tan teknologi dan diakses lebih mudah oleh masyarakat mela­lui Lapor!,” kata Yana ketika ditemui kemarin. (16/12).

Berdasarkan data Disko­minfo Kota Bandung, data sampai tahun 2018 ini, lapo­ran valid yang masuk ke Pe­merintah Kota Bandung se­banyak 14.949 laporan. Semua laporan sudah didisposisikan dan ditindaklanjuti oleh OPD terkait sesuai bidangnya.

Yana menambahkan, kerja sama dan kolaborasi yang baik antar OPD membuat Bandung masuk 10 besar terbaik Peng­elola Pengaduan Publik mel­alui Lapor! dan meraih pen­ghargaan dari Kemenpan RB. Ini tentu menjadi sebuah prestasi dan pencapain baik.

“Saya mengapresiasi upaya Dis­kominfo dan admin yang sudah bekerja dengan baik melayani dan respon beragam keluhan dari masyarakat,” kata dia. (yan).

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan