CIMAHI– Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) memberikan pelayanan ekstra dengan tetap memberikan pelayanan pada hari Sabtu dan Minggu. Hal tersebut dilakukan untuk mempercepat pelayanan pembuatan Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP) jelang Pemilihan Umum 2019.
Kepala Bidang Pendataan dan Pendaftaran Penduduk pada Disdukcapil Kota Cimahi, Ade Hidasyah mengatakan, pelayanan pembuatan KTP diakhir pekan dibuka mulai pukul 08.00 sampai 16.00 WIB. Untuk memberikan pelayanan maksimal, pihaknya menyiagakan sekitar delapan petugas.
“Jadi petugasnya gantian. Ada yang Sabtu, ada yang Minggu. Penambahan waktu hingga akhir pekan ini dilakukan dalam rangka mempercepat pelayanan menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019,” katanya, di Komplek Perkantoran Pemkot Cimahi, Jumat (9/11).
Menurut Ade, saat ini, pihaknya tengah memfokuskan perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) kepada para pemula, khususnya pelajar wajib KTP.
Kebijakan itu dilakukan agar para pemilih pemula wajib KTP dapat menyalurkan hak pilihnya pada Pemilihan Presiden (Pilrpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019.
“Kita akan prioritaskan perekaman untuk pemohon pemula yang baru pertama kali (buat KTP-el),” ujarnya.
Ade menyebutkan, wajib KTP-el di Kota Cimahi mencapai 4.000 pemilih, dari target keseluruhan perekaman KTP-el yang mencapai 12.000 orang. Jumlah pemilih itu ditargetkan sudah selesai melakukan perekaman sebelum Pilpres dan Pileg 2019 berlangsung.
“Jelang Pilpres , jadi harus ada target yang dipenuhi. Target sampai April beres,” sebutnya.
Selain memberikan waktu tambahan, untuk merealisasikan target, Disdukcapil juga melakukan jemput bola ke sekolah-sekolah dan kelurahan. Selain tentunya perekaman yang dilakukan di kecamatan.
“Pelayanan itu, kita lakukan sejak Oktober. Ada sekitar delapan petugas yang siap melayani pembuatan KTP. Sekarang kita perekaman rata-rata 90-125 per hari,” pungkasnya. (ziz/yan).
