BANDUNG – Pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez, mengancam cabut dari tim. Hal tersebut didasari akibat bonus yang diterima tim dianggap kecil.
Pernyataan tersebut jelas membuat kubu Persib kembali diterpa kabar tak sedap. Pelatih asal Argentina itu mengaku kalau manajemen Persib terlalu mementingkan bisnis.
Gomez mengeluhkan bonus kecil yang diterima oleh anak asuhnya meski saat ini tengah duduk di puncak klasemen. Namun, mantan pelatih Johor Darul Takzim itu membantah kalau hal itu sengaja dilontarkan ketika Persib tengah naik daun.
“Kami sudah berdiskusi soal ini dua bulan lalu. Bukan karena kami di atas, tidak sebelumnya. Kami berbicara sekitar tiga bulan lalu ketika masih di posisi sembilan di liga dan kami berdiskusi soal bonus tapi berjalan di jalur yang berbeda,” ucap Gomez dikutip Bobotoh.id.
Menurutnya, bonus yang dikeluarkan manajemen tak sebanding dengan kinerja dia dan anak asuhnya. Dia berharap ada perubahan yang bagus dari sisi manajerial tim.
“Soal ekonomi kami punya pandangan yang berbeda, mereka berpikir seperti ini, kami berpikir seperti ini dan kami tidak setuju (bonus). Bukan karena kami di atas, meskipun kami di posisi 5 atau 6 kami tidak setuju dengan bonus,” papar dia.
Sejauh ini, keluhan tersebut diakui belum direspons pihak manajemen. “Manajemen adalah bosnya jadi jika mereka tidak mau membayarkan itu katakan pada semua orang bahwa saya tidak mau membayar (tambah bonus) dan sampai saat ini kami tidak setuju,” tandas Gomez. (ies/JPC)
