Demul Siapkan Operasi Darat

BANDUNG – Tim pemenangan Daerah Jokowi-Amin Jawa Barat siap melakukan operasi darat, untuk memenangkan pasangan calon presiden nomor urut 01. Rencananya operasi itu akan mulai gencar dilakukan mulai Januari 2019, mendatang.

Hal itu dikatakan Ketua Tim Kampanye Daerah Jokowi-Amin Jawa Barat, Dedi Mulyadi, saat melakukan koordinasi dengan berbagai elemen tim pemenangan, kemarin (14/12).

”Koordinasi untuk melihat tim pemenangan di seluruh daerah, sekaligus membuat rencana kerja berbagai aksi. Tentu bertujuan untuk memenangkan pasangan Pak Jokowi dan Pak Maruf Amin. Kita bulan Januari sudah start untuk melakukan operasi darat di berbagai tempat,” kata Dedi Mulyadi pada wartawan termasuk reporter Jabar Ekspres, kemarin.

Dia menyebutkan operasi darat yang akan dilakukan pihaknya yakni salah satu menyampaikan berbagai program pemerintah secara door to door.

“Ada dua hal, yang pertama menyampaikan capaian program pemerintah yang sudah dirasakan oleh masyarakat. Seperti program PKH yang relatif dinikmati, dan hari ini masyarakat Indonesia terutama masyarakat miskin sudah menikmati beras dengan kualitas yang sama dengan yang kita makan, beras premium. Ini kan terobosan baru,” sambung Ketua DPD Golkar Jawa Barat itu.

Kemudian lanjut Dedi, tim kampanye Jokowi-Amin Jawa Barat pun akan menyampaikan berbagai capaian infrastruktur yang sudah berjalan dengan efektif. ”Dan itu merupakan bagian materi campaign kita yang akan dilakukan di seluruh wilayah di Jawa Barat. Survey nya kan hampir sama dengan survey yang lalu, kan selisihnya sudah jelas. Kita sudah lebih unggul di Jawa Barat, kan di Jawa Barat itu dulunya di bawah. Sekarang sudah lebih unggul walaupun selisihnya masih reltif tipis,” ungkapnya.

Sementara itu disinggung ada sedikitnya lima kepala daerah yang merupakan poros pendukung dari pasangan calon presiden Joko Widodo-Maruf Amin tersandung kasus pidana. Dedi, menyebutkan dirinya lebih memokuskan citra diri Jokowi.

”Ya, kita akan terus berusaha ke masyarakat melakukan penggalangan-penggalangan dengan memokuskan pak Jokowinya. Pak Jokowi tidak boleh terpengaruh citra dirinya oleh berbagai kalangan yang menjadi pendukungnya,” sebutnya. (ign)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan