Debut Manis Mario Gomez

Bandung – Persib Bandung sukses mendulang poin maksimal pada laga perdana grup A Piala Presiden 2018 dengan mempermalukan Sriwijaya FC dengan skor 1-0 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Kota Bandung, kemarin (16/1). Gol semata wayang Persib dicetak In-kyun Oh di menit ke-55.

Menyikapi kemenangan tersebut, pelatih Persib Mario Gomez menilai, wajar jika Persib menang. Sebab, anak-anak asuhnya tampil sejak peluit babak pertama dibunyikan.

”Ini pertandingan pertama dan kita bermain sangat bagus. Hal yang juga penting adalah ini kita sudah bekerja sejak lama dan ini baru pertandingan pertama,” ujar Gomez usai laga.

Hanya saja, Gomez memang tidak sepenuhnya puas. Sebab, Persib tampil tanpa beberapa pemainnya. Seperti Febri Haryadi dan Henhen Herdiana yang bergabung dengan Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23. Begitu juga Victor Igbonefo yang memang sempat bergabung dengan skuad Garuda asuhan Luis Milla saat melakoni partai eksebisi kontra Islandia, beberapa waktu lalu.

”Tapi kami mampu bermain dengan kokoh dan saya sangat senang dengan permainan pemain saya,” paparnya.

Dia menilai, kemenangan ini penting bagi timnya. Gomez juga mengapresi Michael Essien CS yang sudah tampil solid.

”Ini kemenangan yang penting tapi juga yang tidak kalah pentingnya adalah kami bekerja dan bermain bersama-sama,” urainya.

Pelatih asal Argentina ini mengklaim, timnya sudah jauh lebih kuat disanding masa persiapan. Sebab, mampu tampil selama 90 menit penuh.

”Pertandingan ini kita main 90 menit berbeda dengan sebelumnya yang hanya 80 menit di ujicoba. Ini penting,” jelasnya.

Namun bukan tanpa catatan. Gomez melihat masih ada yang harus dibenahi di timnya. Persib, menurut dia, terlalu cepat kehilangan bola.

”Kita baru bermain hari ini, kita ingin bagaimana bermain di pertandingan, kita harus cari cara bagaimana bermain dengan atau tanpa bola,” tandasnya.

Di kubu lawan, Pelatih Sriwijaya FC Rahmad Darmawan menilai kedua tim masih ragu-ragu tatkala mengawali pertandingan. Pelatih karib disapa RD ini tak menampik timnya harus bebenah untuk memperbaiki organisasi permainan.

”Secara umum saya akui kita memang harus berbenah sebagai evaluasi penting untuk kita terutama dalam organisasi permainan,” urai RD.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan