Cuci Darah Terasa Berat Jika Tanpa JKN

BANDUNG – BPJS Kesehatan memberikan jaminan kesehatan kepada peserta, hampir semua jenis penyakit ditanggung BPJS Kesehatan, termasuk pelayanan Hemodialisa atau Cuci Darah. Layanan cuci darah dengan bpjs ini dapat digunakan oleh semua Peserta JKN-KIS, yang penting dalam status aktif (tidak ada tunggakan) dan mengikuti prosedur yang ada.

Yudi Ahmad Suyud (48), Peserta PBPU BPJS Kesehatan Cabang Bandung yang terdaftar di hak rawat kelas II (dua), adalah salah satu Peserta yang menderita gagal ginjal kurang lebih 1 tahun belakangan, sehingga mengharuskan beliau untuk menjalani pengobatan cuci darah rutin setiap minggu.

“Pengobatan cuci darah rutin saya harus saya jalani adalah 2 kali dalam seminggu. Untuk biaya sekitar 900 ribu sampai 1 jutaan. Jadi kalo sebulan berarti 8 kali, tentunya biayanya cukup besar. Tentunya hal ini sangat berat”, cerita Yudi saat di temui diruang perawatan RS Santosa Central Bandung dan tengah menjalani hemodialisa rutin.

“Saya kurang lebih setahun belakangan telah menjalani pengobatan rutin cuci darah di RS Santosa Central Bandung dan saya tidak perlu merasa khawatir terkait biaya pengobatannya. Semua dicover oelh BPJS Kesehatan. Saya merasa bersyukur, melalui Program JKN ini saya sangat terbantu sekali”, jelas Yudi.

Selain merasa terbantu dengan Program JKN-KIS, Yudi juga menyampaikan salam terima kasihnya kepada Peserta JKN-KIS yang selalu rutin membayar iuran. “Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Peserta yang telah membayar iuran rutin setiap bulannya, walau bahkan mereka sendiri tidak pernah memanfaatkan pelayanan kesehatan. Inilah yang dinamakan gotong royong yang sesungguhnya. Mereka adalah Pahlawan JKN-KIS”, ucapnya.

Disamping itu Yudi juga mengapresiasi pelayanan kesehatan yang ada di Kota Bandung. Selama menjalani hemodialisa, Yudi tidak pernah mendapatkan pembedaan sama sekali terkait pelayanan kesehatan. Bahkan perawat sangat ramah dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada pasien.

“Peran serta semua kalangan dalam pelaksanaan Program JKN-KIS ini menjadi kebaikan bagi kita semua. Semoga semua masyarakat dapat menjadi Peserta JKN-KIS, serta dijamin kesehatannya dan merasakan manfaat besar JKN”, tutupnya. (rm)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan