Bupati Soroti Postur Anggaran 2019

NGAMPRAH– Agar kinerja dan keberadaan pemerintah daerah bisa lebih dirasakan oleh masyarakat, Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna berharap penyusunan anggaran 2019 tidak copy paste dari anggaran tahun sebelumnya.

“Jika diperhatikan, penyusu­nan anggaran tahun 2019 banyak yang copy paste dari tahun 2018. Saya mohon ke­pada seluruh pemangku ke­pentingan untuk menyusun anggaran lebih fokus dan terstruktur demi kepentingan rakyat,” tutur Umbara yang baru dua bulan dilantik ini ketika membuka Sosialisasi Standar Biaya Belanja Pemerin­tah Bandung Barat Tahun Anggaran di Hotel Mason Pine Padalarang, Rabu (14/11).

Agar visi AKUR dan jargon “Lumpat” bisa tergambarkan pada 2019 nanti, Umbara me­minta postur anggaran lebih berpihak kepada masyarakat dengan pelayanan publik yang lebih baik.

“Karena saya ingin keha­diran kita bisa lebih dirasa­kan oleh masyarakat. Jadi, postur anggaran 2019 juga harus lebih berpihak pada masyarakat,” harapnya di hadapan para Kasubag Pro­gram seluruh SKPD.

Dalam visi Akur dan Jargon terdapat slogan Bandung Barat Bersih yang tercermin dalam setiap gerak gerik aparaturnya.

Namun menurutnya, untuk mewujudkan Bandung Barat Bersih harus dimulai dari diri setiap aparat dengan membersihkan hati dan ling­kungan, sehingga ke depannya Bandung Barat bisa bersih dari korupsi.

Dengan demikian, selain keberpihakan anggaran yang lebih berpihak pada masy­arakat yang salah satunya terlihat dari pembangunan infrastruktur dan pelayanan yang lebih baik, Umbara juga sangat mengharapkan diraih­nya Wajar Tanpa Pengecua­lian (WTP) terhadap laporan keuangan pemerintah daerah.

“Hasil akhir dari seluruh kinerja kita adalah terwujud­nya Bandung Barat Bahagia. Bahagia masyarakatnya, ba­hagia pula aparatnya. Mari kita bekerja lebih keras dan maksimal dengan selalu ber­pikir positif demi kepenting­an masyarakat. Karena ma­syarakat sangat mengharap­kan kehadiran kita dengan pembangunan yang lebih nampak,” pungkasnya. (drx)

Tinggalkan Balasan