Berkarya dengan Arduino, Belajar jadi Ngga Kuno!

PEMBELAJARAN prakarya tahun pertama di SMP saat ini sangat berbeda, terutama pada metode penyampaian dan juga alat praktikum dan proyek yang diberikan. Pasalnya, pelajaran prakarya yang mengusung aspek rekayasa kali ini terdapat pembelajaran mengenai microcontroller dengan arduino. Arduino adalah sebuah kit opensource yang dipakai untuk berbagai keperluan otomasi rumahan ataupun untuk sekedar memenuhi hasrat hobi. Sudah banyak perangkat yang di usung dengan basis Arduino ini. Para penggemar drone misalnya. Banyak yang sudah merancangnya dengan menerapkan arduino sebagai otak system yang bisa didapatkan dengan harga yang terjangkau. Ataupun para penggemar robotika, sudah memakai arduino untuk dipakai dalam merancang robot-robot yang tentunya akan sangat berdaya guna.

Materi arduino disampaikan untuk melengkapi metode pembelajaran pada materi produk sederhana dengan teknologi mekanik dalam aspek rekayasa dalam pelajaran prakarya. Dalam materi itu, para peserta didik dikenalkan dengan perkembangan teknologi mekanik, bahan-bahan yang digunakan dalam praktik adalah yang terdapat pada mobil mainan yang mempunyai motor DC. Mobil tersebut kemudian dimodifikasi agar mampu berjalan sesuai dengan perintah yang dimasukan melewati kode-kode program yang kedalam chip di arduino. Mobil mainan yang digunakan sedapat mungkin mobil yang murah meriah, jika memungkinkan adalah mobil mainan bekas. Hal ini menjadi upaya dalam mengurangi sampah untuk di manfaatkan kembali atau daur ulang.

Melihat fenomena yang berkembang saat ini khususnya teknologi dan dunia digital, sebagai guru prakarya perlu memasukan unsur-unsur materi pengetahuan dasar arduino. Terlebih sudah banyak informasi yang para peserta didik dapatkan mengenai perangkat otomasi seperti robot, drone, dan lain sebagainya. Dengan memasukan konten arduino ini menjadikan siswa lebih aktif, kreatif dan inovatif. Tak hanya itu, mereka akan mampu menerapkan kemampuan penggunaan teknologi komputer dalam pembelajarannya, sebab para siswa akan menggunakan laptop ataupun komputer sebagai perangkat memasukan perintah dalam arduino. Sehingga diharapkan dengan memberikan proyek ataupun pembelajaran lebih dekat dengan dunia peserta didik agar lebih cepat diserap dan dipahami. Dengan menggunakan microcontroller ini beberapa keterampilan yang akan peserta didik dapatkan. Diantaranya adalah membuat program dengan menggunakan komputer dan juga kemampuan merancang alat-alat mekanika yang berdaya guna.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan