Bentengi Diri Keluarga dengan Ilmu Agama

SOREANG – Keberadaan Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) saat ini sudah sangat mengkhawatirkan. Sebab, dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi LGBT semakin menunjukan eksistensinya di dunia maya maupun nyata.

Menyikapi hal tersebut, Bupati Bandung Dadang M. Naser mengaku, menolak keras keberadaan LGBT di wilayah Kabupaten Bandung. Sehingga, jika benar ada, keberadaannya harus ditelusuri dan diberikan pembinaan dan edukasi.

BERIKAN SEMANGAT: Bupati M. Dadang Naser beserta istri Kurnia Agustina mengunjungi sekolah untuk
memberikan motivasi dan himbauan mengenai bahaya narkoba dan pengaruh LGBT pada siswa.
Dia dengan tegas menginstruksikan, jajarannya untuk mamantau pergaulan dan kegiatan diseluruh wilayah pemukiman masyarakat, ataupun lingkungan lainnya seperti instansi pendidikan. Terlebih, jika benar ada gelagat atau indikasi yang mengarah pada penyimpangan perilaku maka segera laporkan.

“Saya khawatir jika LGBT ini bisa masuk ke lingkungan pedesaan atau di kalangan pelajar. Oleh karena itu, Saya mengimbau pemerintah kecamatan maupun desa agar terus berkoordinasi dengan Muspika untuk mencegah dan melarang kegiatan-kegiatan yang menyimpang di wilayahnya,”jelas Dadang ketika ditemui kemarin. (19/10)

Selain itu, untuk membatasi perkembangannya pihaknya sudah menginstruksikan Dinas Pendidikan (Disdik) agar berkoordinasi dengan Polres Bandung untuk memantau akun medsos yang sedang ramai digunakan pelajar, serta segera mengevaluasi sekolah-sekolah yang dicurigai ada LGBT.

Dadang menghimbah, para orangtua harus memberikan pengetahuan dan perhatian kepada anak anaknya dengan memberi pendidikan keagamaan. Sebab, rumah adalah lembaga pendidikan pertama bagi anak-anak.

’’Jika anak-anak kita paham tentang agama, mereka bisa memilih mana orang-orang yang mengajak kepada kebaikan dan mana yang memiliki dampak negatif bagi hidup mereka,” imbuhnya.

Dadang menegaskan, apabila menemukan komunitas atau grup yang dirasa janggal segera laporkan kepada pihak berwajib, jangan sampai anak-anak kita terjebak dalam pergaulan yang salah, yang bisa merusak masa depan mereka.

Semntara, Wakil Bupati (Wabup) Bandung H. Gun Gun Gunawan pun menyatakan keprihatinannya terhadap informasi LGBT yang tengah marak tersebut.

Dia menyebut, apapun bentuk aktivitas yang tidak sesuai dengan norma dan etika yang berlaku dengan syariat agama harus dicegah dan dilarang dengan tegas.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan