Beban Berat Menyambut Jafri Sastra di PSIS Semarang

SEMARANG – Di masa jeda kompetisi Liga 1 saat ini, PSIS Semarang langsung melakukan pembenahan skuad. Pelatih impor Vincenzo Alberto Annese tak lagi menangani tim di sisa kompetisi nanti. Sejak Kamis (23/8), posisinya digantikan Jafri Sastra. Pelatih yang sebelumnya menangani tim Liga 2 Persis Solo.

“Ini hasil evaluasi yang kami lakukan. Kami memutuskan merekrut Jafri Sastra untuk mengganti pelatih sebelumnya. Tentunya kami mengucapkan terima kasih kepada Vincenzo Alberto Annese,” ungkap Yoyok Sukawi, CEO PSIS Semarang.

PSIS memang telah memutus kontrak Vincenzo Alberto Annese. Hal ini dilakukan berdasarkan performa PSIS yang terus menurun. Musim kompetisi sudah berjalan lebih dari separuh, PSIS seperti sulit beranjak dari zona degradasi.

Meski demikian, melihat posisi PSIS yang kini berada di peringkat ke-17, tugas Jafri dipastikan tidak akan mudah. Dari sisa 14 pertandingan, 6 di antaranya merupakan laga home. Sisanya menjadi laga away yang berat. Padahal, pelatih berusia 53 tahun dibebankan target meloloskan PSIS dari zona merah.

“Saya akan berusaha maksimal untuk tim ini. Tidak masalah masuk pada pertengahan kompetisi. Yang terpenting bisa membantu tim terhindar dari zona degradasi,” kata Jafri.

Sebelum bergabung dengan PSIS, Jafri tercatat pernah melatih Semen Padang pada musim 2013-2014. Kemudian ia bergabung dengan Mitra Kukar pada 2015-2017. Awal musim ia sempat menangani Persis Solo. Ia diberhentikan oleh tim berjuluk Laskar Samber Nyawa pada awal Agustus lalu. (gil)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan